Mentalis, Deddy Corbuzier pun ambil suara mengenai hal itu.
Dikutip Tribunpekanbaru.com lewat akun Instagramnya, Deddy menantang adu pintar dengan menandai @kemendikbud.ri.
Deddy bertanya-tanya apakah ketika mereka diminta mengerjakan soal UNBK bisa menjawab.
Bahkan ia mempertanyakan apakah UNBK itu itu sangatkah penting.
"UN? %£¥\<~!!!!!!!!!! @kemdikbud.ri My IQ is 142.. Gw tantang... Adu pintar Yuk yang buat soal UN sama Gw. ADU PINTAR YA.. Adu TEST IQ.. BUKAN ADU JAWAB SOAL GA PENTING. YANG GAK GUNA DAN KADANG SALAH CETAK! Dan buat orang tua.. Kalau anak anda tidak lulus krn UN... So what!! Biarkan.. Masa depan anak kalian BUKAN DI BATASI OLEH SEBUAH UJIAN.
Gak bisa ikut ikatan DINAS... WELL HOW MUCH U THINK IT EFFECT U? NONE," tulisnya menyertai video itu.
Mendikbud Minta Maaf
Menteri Pendidikan Muhadjir Effendy menyampaikan permohonan maaf terkait soal Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK) yang dianggap terlalu sulit oleh para siswa Sekolah Menengah Atas (SMA).
Seperti diketahui, di dunia maya banyak keluhan soal matematika yang dinilai sulit. Keluhan ini disampaikan kepada pemerintah.
Baca: Abdul Karim Pastikan KKSS Tidak Terkontaminasi Politik
"Saya minta maaf kalau ada beberapa kalangan yang merasa mengalami kesulitan, yang sulit, yang tidak bisa ditoleransi," ujar Muhadjir, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (13/4/2018), seperti dikutip Tribunpekanbaru.com.
Muhadjir mengakui, pemerintah memang menaikkan tingkat kesulitan soal UNBK tahun ini.
Menurut dia, soal UNBK 2018 sudah menerapkan High Order Thinking Skills (HOTS).
Mendikbud mengatakan, HOTS diterapkan untuk mendorong siswa memiliki kemampuan berpikir kritis.
Hal itu dianggap enting untuk pembentukan karakter siswa. Meksi demikian, Muhadjir berjanji akan melakukan pembenahan UNBK.
"Dengan ini dan saya janji bahwa akan kami benahi, tetapi mohon maklum bahwa ujian nasional dari waktu-waktu harus semakin sulit untuk mengejar ketertinggalan kita," kata dia seperti dikutip Tribunpekanbaru.com.
"Jika masih ada ceruk-ceruk tertentu atau wilayah tertentu yang merasa kesulitan yang tidak bisa ditoleransi lagi nanti kami evaluasi scara menyeluruh," lanjut Muhadjir.(*)