Blood Moon

Begini Cara Memotret Gerhana Bulan Total dengan Kamera Handphone Jumat Dinihari Nanti

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gerhana bulan total terlihat di langit Kota Pekanbaru, Rabu (31/1/2018)

Geser slider untuk meningkatkan atau mengurangi kecerahan sesuai kebutuhan. Yang perlu diingat, pengaturan exposure akan memengaruhi kecerahan gambar secara keseluruhan.

Obyek lain dalam gambar di samping super blue blood moon bisa saja terlihat terlalu terang atau gelap karena ada perbedaan intensitas cahaya antara keduanya. Aturlah agar sesuai keinginan, misalnya sekalian menggelapkan obyek lain untuk membuat siluet.

4. Jepret foto dengan stabil Layaknya pemotretan pada malam hari, kecepatan rana mungkin berada di angka rendah sehingga foto rawan buram karena motion blur.

Untuk mencegahnya, pengguna bisa menempatkan iPhone di tripod atau menjepret dengan menggunakan tombol volume agar lebih stabil.

Baca: Digagalkan Warga, Ini Kata Orangtua Anak yang Jadi Korban Dugaan Penculikan di Pekanbaru

Baca: OTT di BPN Siak, Tim Satgas Saber Pungli Geledah Ruangan Ini Amankan Barang Bukti

Baca: Gempa Bumi Guncang Mentawai 2 Kali Berturut-turut, Getaran Gempa Dirasakan di Padang

5. Coba aplikasi night-photography Merasa terbatas dengan aplikasi kamera bawaan iPhone? Di App Store tersedia berbagai aplikasi night-photography yang bisa dicoba.

Salah satu yang terkenal dan banyak direkomendasikan adalah NightCap Pro. Aplikasi ini menyediakan opsi pengaturan ISO, infinity focus, dan exposure.

Berbeda dari iPhone, aplikasi bawaan di ponsel Android memiliki antarmuka bervariasi, tergantung merek dan tipe perangkat. Namun, opsi pengaturannya bisa lebih beragam pula.

Secara umum, ada beberapa tips yang bisa diaplikasikan ke sebagian besar berangkat Android.

1. Matikan flash Sama seperti di iPhone dan kamera lain manapun, fitur flash hanya akan menerangi obyek yang dekat dari ponsel dan tidak berpengaruh pada bulan.

Switch untuk menghidupkan atau mematikan flash biasanya ditandai ikon bergambar petir.

2. Gunakan mode “manual” Sebagain ponsel Android menyediakan mode kamera manual yang berisi opsi pengaturan tingkat lanjut. Biasanya di mode manual ini pengguna bisa mengatur parameter, seperti ISO dan kecepatan rana (shutter speed).

3. Atur white balance Salah satu hal terpenting yang bisa diatur dalam mode kamera manual adalah white balance alias temperatur warna yang dinyatakan dalam derajat Kelvin.

Fotografer NASA Bill Ingall, biasanya memilih temperatur netral “daylight” 5200 Kelvin, sesuai cahaya matahari di siang hari karena cahaya bulan adalah pantulan dari matahari.

Opsi white balance biasanya juga bisa dipilih dalam bentuk preset “daylight” di mode kamera manual ponsel. 4. Atur kecepatan rana dan ISO di angka rendah Agar kualitas maksimal, sebaiknya angka shutter speed dan ISO diiatur ke angka rendah. 

Pengaturan ini akan mengakibatkan gambar rawan buram karena guncangan. Untuk menghindari blur, ponsel harus dalam posisi stabil saat pemotretan, misalnya dengan terpasang di tripod atau ditopang oleh benda lain yang tidak bergoyang.

Halaman
123

Berita Terkini