Riau

Atlet yang Tidak Meraih Medali di Popwil Bakal Tidak Tercatat di PPLP

Penulis: Rino Syahril
Editor: Nolpitos Hendri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim bola voli putri Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, Sabtu (4/8) sore berhasil kalahkan tuan rumah Muba dilaga keduanya pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) bola voli antar PPLP/PPLPD dan SKO di Musi Banyuasi (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel).

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rino Syahril

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Atlet Riau yang tidak meraih medali di Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2018 di Aceh bakal tidak tercatat di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).

Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Riau, Doni Aprialdi kepada Tribunpekanbaru.com pada Kamis (13/9/2018).

Doni menargetkan Riau bisa mempertahankan prestasi yang diraih pada Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2016 lalu.

Baca: Jemaah Haji Asal Kampar Terakhir Pulang 16 September

Baca: Selamat Jalan Tombol Home iPhone, Riwayatmu Kini Berakhir

Pada Popwil Sumatera 2016 lalu, kata Doni Aprialdi, Riau berhasil meraih juara umum dengan mengumpulkan 14 emas, 10 perak dan 3 perunggu.

"Popwil 2016 kita sebagai tuan rumah dan itu sangat diuntungkan untuk kita meraih juara umum," ujar Doni.

Tapi Popwil 2018 nanti tambah Doni, tuan rumahnya adalah Aceh dan peluang untuk meraih juara umum cukup berat.

"Walaupun begitu kita akan tetap berusaha," ucap Doni.

Baca: Dorong Hak Asasi Perempuan di Semua Sektor PPSW Gelar Dialog Publik

Baca: Jangan Lewatkan! Drama Korea Bad Papa Segera Tayang, Catat Jadwalnya

Untuk mempertahankan juara umum jelas Doni, ia minta menjelasng TC penuh jam latihan atlet lebih ditingkatkan lagi. Terutama cabor yang berpeluang memborong seluruh medali yakni sepaktakraw, pencak silat.

"Kemudian cabor lainnya bola voli, tenis meja dan tenis lapangan serta basket harua bisa meraih medali emas," ungkap Doni.

Jadi bagi cabor yang tidak meraih medali tegas Doni tentunya akan diberikan sanksi-sanksi.

"Sanksi terberatnya adalah tidak tercatat lagi di PPLP, kalau hanya kalah di Popwil, karena Popwil merupakan persiapan menuju Popnas 2019," papar Doni. (*)

Berita Terkini