Bebas dari Penjara, Ini Hal Paling Mau Dilakukan Ahok, Ada 5 Keinginan

Editor: Muhammad Ridho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Basuki Tjahaja Purnama

"Pancoran ini? Pancoran? Bukan?" tanya BTP sambil mengintai tempat sekitar.

"Udah lewat," jawab sang sopir.

"Pancoran udah lewat. Kita lewatin Semanggi itu nggak sih yang naik ke atas itu?" tanyanya lagi.

Kala itu memang fokus BTP tertuju pada apapun yang dilaluinya.

Baca: Tak Punya Anggaran, Pemko Pekanbaru Pertanyakan Sumber Gaji PPPK yang Akan Direkrut

Baca: Model Cantik Pekanbaru Ini Jago Menyanyi dan Terapkan polda Hidup Sehat Jauhi Narkoba

Baca: Inilah yang Buat Erizal Muluk Optimis Golkar Raih 22 Kursi DPRD Riau di Pileg 2019

Ia menyinggung soal menyetir dan menceritakan Surat Izin Mengemudi (SIM)-nya belum ada karena sudah habis masa berlakunya.

Sean menganggap itu sebagai suatu masalah, sedangkan BTP baru saja keluar dari satu masalah.

"Ya, Pa. You get a trouble again, you just get out of a trouble (kamu dapat masalah lagi, kamu baru saja keluar dari satu masalah)," ujar Sean sambil tertawa.

Sementara itu, BTP sibuk mengeluarkan dompet untuk menunjukkan SIM-nya.

"Kayaknya SIM papa udah lewat," kata BTP sambil mengambil SIM dari dompetnya.

BTP pun menjelaskan pada putranya tentang masa berlaku SIM.

BTP melontarkan pujian saat melintasi Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan.

Ia mengaku baru pertama kali ini melintas di Simpang Susun Semanggi.

BTP mengatakan ia baru menginjak Simpang Susun Semanggi saat Simpang Susun Semanggi masih dalam tahap pembangunan atau menjabar sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Emang enggak pernah?" tanya Nicholas Sean Purnama ke BTP.

"Ya enggak pernah lah. Pas diresmikan (Simpang Susun Semanggi) papa ditahan, udah dikurung (Penjara). Waktu belum jadi aja gue naik sini. Waktu mau nyambung, Waktu nyambung aja papa naik," kata BTP tertawa.

Halaman
1234

Berita Terkini