Berita Riau

Demo Soal Karhutla, Mahasiswa Sweeping di Kantor Gubernur Riau

Penulis: Syaiful Misgio
Editor: Hendra Efivanias
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Riau melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Gubenur Riau, Senin (11/3/2019).

Akhirnya perwakilan mahasiswa ini pun keluar dan tidak berhasil menjumpai gubernur.

Mahasiswa pun terlihat kesal karena tak berhasil menjumpai gubernur.

"Sama-sama kita tau bahwa hari ini adalah hari dan masih jam kerja, tapi Gubernur Riau tidak ada di kantor. Kalau begitu besok kita tutup saja tulisan Kantor Gubernur ini dengan tulisan rumah hantu," kata Wahyu, seorang pengunjukrasa.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, Edwar Sanger Sanger menanggapi santai aksi yang dilakukan mahasiswa itu.

Ia menyebut tuntutan yang disampaikan mahasiswa tersebut justru menjadi peringatan bagi pihaknya untuk bekerja lebih maksimal lagi dalam menangani Karhutla.

"Apa yang disampaikan adek-adek mahasiswa ini kita apresiasi. Ini peringatan bagi kami, agar kedepan jangan sampai lagi terjadi kebakaran hutan dan lahan," katanya.

Edwar menegaskan, pihaknya selama ini sudah bekerja maksimal di lapangan.

Termasuk petugas gabungan yang melibatkan berbagai pihak juga terus berupaya melakukan pemadaman lahan yang terbakar di Riau.

"Semua sudah berusaha semaksimal mungkin. Baik Pemprov, pemerintah pusat, TNI, Polri, Manggala Agni semuanya sudah bekerja dengan maksimal. Siapa yang mau ada kebakaran lahan, semua tidak ada yang menghendaki," ujarnya.

Pihaknya mengaku sengaja menetapkan status siaga darurat bencana di tahun ini lebih awal agar upaya di lapangan bisa lebih fokus dan maksimal.

"Tadi saya sudah turun ke lapangan, yang di Dumai sudah padam. Sedangkan yang di Meranti tinggal pendinginan. Tinggal yang sekarang kita fokus di Pangkalan Terap, Pelalawan," ujarnya. (Tribunpekanbaru.com/Syaiful Misgiono)

Berita Terkini