Anak saya tidak terlambat masuk sekolah, cuma pernah tinggal kelas. Dia juga baru tamat SD tahun ini, jadi kenapa harus ambil paket," ungkapnya.
Isfadilla pun mengaku dirinya semakin bingung setelah lamaran anaknya untuk masuk ke salah satu SMP swasta di Karimun juga berakhir dengan penolakan.
"Jujur saya bingung, masuk negeri ditolak, masuk swasta pun ditolak, alasannya sama juga aturan batasan usia," katanya.
Baca: LENGKAP! PETUNJUK Sholat Tahajud: Mulai Jadwal, Bacaan, Niat Hingga Doa setelah Sholat Tahajud
Baca: UNDUH Lagu Via Vallen Terbaru: DOWNLOAD MP3 Lily Alan Walker Versi Dangdut Koplo (VIDEO)
Baca: ZODIAK Hari Ini, Kamis (11/7/2019): Ada yang Mendapat Keberuntungan, Ada yang Sedih & Senang Juga
Isfadilla khawatir kondisi psikologis anaknya Mn. Ia cemas Mn bertindak nekat karena malu tidak sekolah.
"Kini saya beri perhatian lebih, kalau dia kenapa-kenapa, saya pantau terus," ujar Isfadilla.
Kepala Dinas Pendidikan Karimun, Bakri Hasyim yang dicoba untuk dikonfirmasi terkait permasalahan ini mengaku sedang sibuk. Ia mengaku tengah menerima tamu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ditolak Masuk SMP Negeri karena Terlalu "Tua", Remaja Putri Ancam Bunuh Diri"