Inspirasi Hidup

PESAN KASIH dan Kata-kata Bijak Ustadzah Nella Lucky, Kata-kata Mutiara Ustazah Cantik Asal Riau

Penulis: pitos punjadi
Editor: Nolpitos Hendri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PESAN KASIH dan Kata-kata Bijak Ustadzah Nella Lucky, Kata-kata Mutiara Ustazah Cantik Asal Riau

11. Saudara

Satu saudara yang mencintai, jauh lebih berharga dibanding 1000 orang yang sekedar menganggap kita ada.

12. Masa depan

Umar bin Khattab pernah ingin Membunuh Rasulullah SAW.

Akhirnya masuk Syurga.

Yang lalu biarlah berlalu.

Tak ada orang BAIK yang tak punya masa lalu yang BURUK.

Dan tak ada orang BURUK yang tak punya masa depan yang BAIK.

13. Bekerja Keras

Bekerja keraslah secara diam-diam, biarkan kesuksesanmu yang membuat kegaduhan.

Seperti berjalan di tepi pantai, jejaknya tak tampak, tapi langkahnya nyata.

14. Harapan

Kita takkan pernah kalah jika kita tak menyerah.

Selalu ada jalan bagi yang punya harapan.

15. Orang yang Berfikir

Kita tidak bisa menentukan arah angin, tetapi kita bisa mengendalikan layarnya.

Bagi orang yang berfikir, itulah yang membuat ia faham bahwa ombak tak selamanya membahayakan, terkadang ombak hanya memberi pelajaran.

16. Mengeluh

Ingatlah, bahwa ketika kita mengeluh, maka solusi akan semakin jauh.

Tahukah bahwa keluhan akan membuat kita melangkah 1000 x menjauhi hasil.

17. Teman

Satu teman yang menggapai tanganmu dikala kau tertatih, jauh lebih berharga dibadning banyak yang menggapaimu untuk mengucapkan selamat atas kesuksesanmu.

18. Ikhtiar, Doa dan Sedekah

Apapun capaian kita : 20 persen ikhtiar, 30 persen sedekah, 50 persen doa, 100 persen tawakkal. Ingat, usaha kita hanya 20 persen.

19. Jalani Pekerjaan

Pekerjaan itu dijalani, bukan difikirkan.

Terkadang terlalu banyak mikir, keduluan capenya dibanding ngejalaninya.

20. Badai Pasti Berlalu

Orang bijak tetap tenang dalam kondisi terendah, karena ia tahu cuaca pasti akan berubah.

21. Waktu untuk Karya Terbaik

Jangan habiskan waktu untuk memikirkan respon mereka.

Habiskanlah waktu tentang "karya terbaik" yang bisa kita persembahkan untuk mereka.

Hidup ini banyakin karya, bukan banyakin drama.

22. Penilaian Orang

Kita tak kan bisa menyempurnakan penilaian orang.

Cukup kerjakan bagian kita dan biarlah Allah yang mengukurnya.

23. Bermanfaat Bagi Orang Lain

Hidup ini bukan seberapa banyak "ANGKA" yang kita punya.

Tapi seberapa banyak "NILAI" yang kita miliki.

Banyak orang yang punya banyak ANGKA, tapi hanya sedikit yang ber-NILAI.

Kapan kita memiliki NILAI? Saat kita bermanfaat bagi sesama.

24. Filosofi Angin Mengokohkan Akar Pohon

Angin Allah kirimkan bukan agar pohon goyang, tapi agar bisa mengokohkan akarnya.

25. Harapan dan Doa

Selalu ada harapan bagi mereka yang punya doa dan selalu ada jalan bagi mereka yang punya usaha.

26. Mind Set

Mengapa orang sukses akan selalu sukses dalam kondisi sulit dan orang gagal akan selalu gagal meskipun dalam kondisi lapang? Karena mereka punya mind set yang berbeda.

27. Tantangan bagi Orang Bijak

Kenapa orang bijak yang selalu diberi tantangan buruk? Karena merekalah yang paling siap untuk belajar.

28. Rendah Hati

Sesiapa yang merendah maka ia akan ditinggikan dan sesiapa yang meninggi maka ia akan direndahkan.

29. Langkah di Tepi Pantai

Jadilah seperti orang yang berjalan di tepi pantai.

Jejaknya tak tampak tetapi langkahnya nyata.

30. Sabar

Sabar itu bukan karena tak mampu ungkapkan amarah, tetapi karena lebih mementingkan persaudaraan di atas keegoan.

31. Cinta Dunia

Silahkan genggam dunia, tapi jangan cintai dunia. kejar dunia, tapi jangan bertekuk lutut ama dunia.

32. Motivasi dan Komitmen

Tidak ada gunanya motivasi ketika tidak mengubahnya menjadi komitmen, karena komitmen jauh lebih berharga dibanding sekedar motivasi.

33. Peduli dan Kepo

Peduli boleh, Kepo tidak boleh.

Dalam peduli ada perhatian, dalam Kepo ada prasangka.

Dalam kepedulian ada pahala, dalam Kepo ada dosa.

Cukup kerjakan bagian kita, biar Allah yang mengukurnya.

34. Positif Thingking and Positif Action

Tak Hanya POSITIF THINGKING yang kita butuhkan, kita juga perlu POSITIF ACTION, karena Thingking tanpa Action adalah Nihil dan Sebaliknya.

35. Cara dan Niat

Temukan 1 cara dan lakukan dengan KONSISTEN. Jika GAGAL, ubah CARANYA, jika GAGAL lagi, perbaiki NIATNYA.

Jika NIAT sudah benar, LAKUKAN meski sesulit apapun KONDISINYA.

36. Jadilah Pembelajar

JADILAH PEMBELAJAR.

Kosongkan Gelasmu kepada setiap orang yang kamu temui agar mendapat banyak PENGETAHUAN.

Katakan dalam hati “Saya masi perlu Belajar” dengan siapapun & dalam kondisi apapun.

I LOVE TO LEARN.

37. Rendah Hati dan Lapang Hati

Rendah Hati dan Lapang Hati. Simple aja. Kalau di ATAS, RENDAHKAH hati.

Kalau DIBAWAH, LAPANGKAN hati.

38. Penghargaan pada Diri

INI SOAL MOTIF.

Jika Membeli sesuatu hanya karena ingin diliat orang, maka itu tandanya kita TIDAK PERCAYA DIRI.

Namun jika membeli untuk kepuasan diri berarti sedang MEMBERI PENGHARGAAN PADA DIRI.

39. Mengeluh

Ketika kita mencapai sesuatu yg diimpikan oleh orang lain, namun kita tetap MENGELUH, itu bentuk dan tanda TIDAK BERSYUKUR, karena terkadang orang lain justru SANGAT MENGINGINKANNYA.

40. Tujuan Insan

Jadilah insan yang bisa mendengar di kesunyian dan bisa melihat dikegelapan.

Rentakmu tak mesti berbunyi dan langkahmu tak mesti berbekas tapi tujuanmu TERANG dan JELAS.

41. Gelap dan Terang

Gelap itu berharga agar engkau merasakan nikmatinya cahaya terang.

Cobaan itu berharga, agar merasakan indahnya kelapangan.

“Everything its NO PROBLEM” Tanpa PROBLEM, maka HIKMAH tak kan tercipta.

42. Rendah Hati dan Tinggi Hati

Sesiapa yang MERENDAH maka ia akan DITINGGIKAN.

Dan sesiapa yang MENINGGI, maka alam semesta akan MERENDAHKAN.

43. Cara Mendapatkan Hasil

Kita tak kan pernah mendapatkan hasil yang BERBEDA jika masih melakukan CARA YANG SAMA. Jika mau mengubah HASIL, gunakan CARA YANG BERBEDA.

Jika belum ketemu cara, CARI CARANYA.

44. Menjadi Positif

Hebat itu adalah siapa yang berniat dipagi hari untuk tidak menyakiti siapapun dihari ini.

Hanya yang bertekad yang mampu melakukannya.

Be positif.

45. Sikap Orang Baik

Tetaplah BAIK saat keadaan seakan memaksa kita untuk bertindak BURUK, karena orang baik adalah yang tetap bertahan dalam kebaikan apapun kondisinya dan sesulit apapun masalahnya.

46. Orang Besar dan Orang Kecil

Orang besar, berbicara tentang ide.

Orang biasa, berbicara tentang kejadian.

Orang kecil, berbicara tentang orang lain.

47. Berkelas

Kalau mau BERKELAS gak boleh MALAS.

Kalau mau BERGENGSI gak boleh GENGSI.

48. Target

Rentakmu tak boleh TERDENGAR.

Langkahmu tak boleh BERBEKAS.

Targetmu jangan sampai TERUKUR, sehingga siapapun yang ingin MENGHALANGIMU dia bingung mau lewat mana.

Paham?!

49. Kehidupan Kita

Terkadang kita tak sadar kehidupan yang sedang kita keluhkan adalah kehidupan yang orang lain inginkan.

50. Bangun Pagi

Bangun lebih pagi, bekerja lebih giat, berdoa lebih banyak pasti kesuksesan menanti.

51. Perjuangan

Dalam perjuangan, kita tidak punya gigi mundur.

52. Orang Baik

Sudahlah.

Biarlah mereka mendatangi kamu hanya saat sedang butuh dan pergi sesukanya, karena setidaknya kamu telah memberi manfaat.

Tetaplah BAIK dalam kondisi yang memaksamu untuk bersikap BURUK.

Fushilat 34.

53. Bicara dan Diam

Allah Azza wa Jalla berfirman:

وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung. [Ali ‘Imrân/3:104]

Juga firman-Nya:

وَمَنْ أَحْسَنُ قَوْلًا مِمَّنْ دَعَا إِلَى اللَّهِ وَعَمِلَ صَالِحًا وَقَالَ إِنَّنِي مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allâh, dan mengerjakan kebajikan dan berkata, ‘Sungguh aku termasuk orang-orang Muslim (yang berserah diri).’ [Fushshilat/41:33].

54. Terbit dan Tenggelamnya Matahari

Tidakkah kita belajar dari matahari yang tetap memberi terang sekalipun diabaikan saat ia tenggelam.

55. Sukses dan kecerdasan

Mereka sukses bukan karena memiliki uang yang banyak, tapi karena punya kecerdasan tata kelola uang yang baik (kecerdasan finansial) dan punya kekuatan memberi "the power of giving" baik baik.

Jangan abaikan kecerdasan finansial dan The Power of Giving.

Inspirasi Hidup - Tribunpekanbaru.com / Nolpitos Hendri.

Berita Terkini