TRIBUNPEKANBARU.COM, JEPARA - Nasib tragis dialami gadis yatim piatu yang ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya.
Gadis muda asal Kabupaten Jepara tersebut tewas dalam kondisi masih mengenakan mukena.
Tragedi itu terjadi di Desa Dongos, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah pada Rabu (13/5/2020), sekitar pukul 16.30 WIB.
Berdasar laporan kepolisian, korban bernama Sintya Wulandari, warga setempat.
Gadis berusia 21 tahun itu ditemukan kakaknya bernama Agus, dalam kondisi sudah tak bernyawa.
• NGEPRANK Petugas Medis Terpapar Corona,Gadis Mabuk di Bone Resmi Tersangka,Terancam 10 Tahun Penjara
• Ditawari Hand Sanitizer, Wanita Muda Jadi Korban Bius, Saat Sadar Kartu Penting, ATM dan Uang Lesap
• Kim Jong Un Palsu Bikin Heboh Saat Muncul di Hongkong, Bahkan Ada yang Minta Selfie, Siapakah Dia ?
Korban mengenakan baju lengan panjang motif kotak warna biru dan celana panjang halus.
Keluar darah dari dalam mulutnya.
Posisi tubuh gadis muda itu tergeletak di lantai, mengenakan mukena bagian bawah.
Korban diduga dibunuh saat sedang menjalankan ibadah sholat.
Polisi belum menjelaskan detil penyebab kematian Sintya.
Belum dijelaskan juga adanya luka fisik di tubuh korban.
Sementara itu, polisi mendapati handphone dan motor Honda Vario K 6797 AQC milik korban telah hilang.
Asumsi pun muncul korban dirampok sekaligus dibunuh.
Korban diketahui anak yatim piatu.
Dia tinggal serumah dengan dua kakak kandungnya.