Baca tanpa iklan
TRIBUNPEKANBARU.COM , PEKANBARU - Lemak di tubuh dapat dihancurkan tidak hanya dengan panas saja. Suhu dingin juga dapat menghancurkan lemak.
Pendinginan merupakan salah satu metode perawatan di dunia kecantikan yang dinamakan dengan Cryolipolysis.
Cryolipolysis menjadi metode perawatan yang banyak peminat di Aurellyn Clinic yang berlokasi di Jalan Sudirman, Pekanbaru.
"Tujuan perawatan dengan Cryolipolysis ini untuk mengurangi lemak. Kemudian dapat menurunkan berat badan," ujar dr Febrina, seorang dokter kecantikan di Aurellyn Clinic, Rabu (13/5/2020).
Febi, sapaan akrabnya mengatakan, Cryolipolysis dapat mengurangi lemak pada area bawah kulit.
Seperti lengan, bokong dan perut. Namun metode ini tidak dapat dilakukan di wajah dan perut wanita sedang mengandung atau hamil.
Cryolopolysis menggunakan sebuah alat cryo. Dilengkapi dengan handpiece. Mesin akan mengeluarkan suhu dingin (pendinginan) melalui handpiece.
Ukuran handpiece bervariasi. Dibedakan berdasarkan ukuran bagian tubuh yang akan Cryolipolysis. Handpiece untuk perut lebih besar daripada yang digunakan untuk lengan.
Sebelum proses pendinginan, handpiece menarik permukaan kulit dengan lemak di bawahnya.
Saat bagian permukaan tubuh seperti tersedot, pendinginan menjadi terfokus sampai lemak dihancurkan.
Febi menjelaskan, Cryolipolysis bisa melakukan pendinginan dengan suhu hingga minus 7 derajat celcius.
Di luar negeri, suhu di bawah 0 celcius dapat diaplikasikan. Namun pemakaian di Indonesia hanya sampai 0 derajat saja.
Menurut Febi, jika terlalu dingin, bisa menimbulkan efek samping. "Kalau di bawah 0 derajat, bisa menimbulkan iritasi atau Postinflammatory Hyperpigmentation (PIH)," ungkapnya.
Teknis kerja perawatan Cryolipolysis, pertama pasien diperiksa terlebih dahulu. Pemeriksaan ini untuk menentukan area yang ingin lemaknya dihancurkan lalu disesuaikan dengan Cryolipolysis.
"Bagian yang mau cryo dicubit dulu. Kalau boleh dicubit, berarti bisa cryo. Kalau tak bisa dicubit, nggak bisa dilakukan," jelas Febi.
Di samping menandakan adanya lemak, kata Febi, area yang dapat dicubit berarti memungkinkan untuk ditarik dengan Handpiece Cryolipolysis. Kemudian pembersihan area yang akan diilakukan Cryolipolysis.
Setelah itu, lingkar bagian tubuh seperti lengan, perut dan bokong diukur. Pengukuran bertujuan untuk mengetahui hasil Cryolipolysis dari selisih ukuran sebelum dan setelah tindakan.
Tahap selanjutnya, papar Febi, pengolesan scrub dan menutup permukaan kulit dengan tisu membran. Tisu membran berfungsi untuk menahan radiasi dari alat cryo.
Lalu handpiece dari alat cryo dioperasikan di atas tisu membran. Sehingga handpiece tidak langsung ke permukaan kulit. Maka proses pendinginan lemak berlangsung
Febi menjelaskan, pendinginan akan membuat lemak mengkristal. Kemudian adanya apoptosis atau kematian sel yang terprogram. Setelah itu, lemak akan mengalami proses lisis.
"Setelah mengalami lisis, lemak yang hancur akan keluar melalui urine dan feses," beber Febi.
Ia menyebutkan, hasilnya sudah dapat dirasakan pada tindakan pertama. Menurut dia, pengurangan lemak mencapai 60 persen. Tergantung area yang dikerjakan.
Lebih lanjut Febi mengatakan, Cryolipolysis berlangsung hanya sekitar 15 menit. Namun total waktu yang dibutuhkan untuk semua tahapan hampir 1 jam.
Ia menyebutkan, untuk sekali tindakan berbiaya Rp1,2 juta. Namun saat ini Aurellyn Clinic sedang memberi promo potongan harga menjadi Rp1 juta.
Cocok untuk Semua Usia
Ahli kecantikan di Aurellyn Clinic, dr Febi mengemukakan, Cryolipolysis tergolong ramah bagi tubuh. Treatment ini dapat dilakukan terhadap semua kelompok usia, terkecuali bayi.
"Bisa untuk remaja yang badannya terlalu berlemak atau yang sudah berumur tapi ingin tetap cantik," kata Febi.
Selain itu, Cryolipolisis juga ramah bagi jenis perawatan atau tindakan kecantikan yang lain. Bahkan dapat dikombinasikan dengan facial, hifu dan lain-lain.
Menurut Febi, Cryolipolysis dapat diulang beberapa kali. Namun harus berjarak satu bulan dari tindakan sebelumnya. Sebab, setelah adanya pembekuan, maka akan diikuti dengan proses lisis.
Selain itu, kulit pada area yang mendapat Cryolipolysis bisa saja mengalami iritasi seperti memerah.
"Kalau kulit belum selesai recovery, lalu cryo lagi, bisa merusak jaringan kulit. Oleh karena itu, jarak aman antar tindakan sekitar satu bulan,” kata Febi.
Selama masa pemulihan, pasien diberi obat untuk membantu dari dalam tubuh proses penghancuran lemak. Obat dikonsumsi sekali dalam sehari. Jika terjadi iritasi kulit, diberi krim.
Di samping itu, pasien juga dianjurkan mengatur pola makan agar hasil Cryolipolysis lebih maksimal.
Menurut Feby, Cryolipolysis dapat dikombinasikan dengan metode pengurang lemak di badan.
Seperti di Aurellyn Clinic terdapat treatment penghancur lemak dengan menggunakan panas (thermal), sinar dan ultrasound.
Namun waktunya tidak boleh bersamaan. Waktunya harus berjarak minimal dua pekan.
( Tribunpekanbaru.com /Fernando Sihombing)