2 Tempat Hiburan di Pekanbaru Dirazia, 76 Orang Positif Narkoba, Pil dan Serbuk Ekstasi di Lantai

Penulis: Rizky Armanda
Editor: CandraDani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Tim Satuan Tugas Penegakan Hukum Operasi Kontijensi Aman Nusa II Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Lancang Kuning 2020, menggelar razia ke sejumlah tempat hiburan di Kota Pekanbaru.

Kegiatan dilaksanakan pada Minggu (6/9/2020) dini hari. Dimulai pukul 01.30 WIB sampai 04.00 WIB.

Dengan melibatkan petugas gabungan, yang terdiri dari 80 orang personel Polri dan 4 personel POM TNI AD.

Ada tujuan razia ini, yaitu dalam rangka pendisiplinan masyarakat, guna mencegah penyebaran virus Corona di wilayah hukum Polda Riau.

Ketua DPRD Lebak Dindin Nurohmat Meninggal di Kamar Hotel: Bersama Seorang Wanita & Ada Resep Obat

Setidaknya ada 2 lokasi tempat hiburan yang didatangi petugas. Diantaranya Star City Pub/KTV dan Embassy di Hote Jatra.

Selain menyerukan soal penerapan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yakni mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker, petugas juga melakukan cek urine massal di lokasi tersebut.

Untuk di Embassy, ada sekitar 30 orang yang dicek urine. Namun hasilnya, tidak ada yang positif narkoba.

DOKTER CANTIK Ini Tangani Pasien Covid-19, Ternyata Seorang Transgender, Banyak yang Terkejut!

Sementara di Star City Pub/KTV, ada 110 pengunjung yang dites urine.

"Dari 110 orang, 76 orang diantaranya positif narkoba (methamphetamine dan amphetamine). Yang terdiri dari 58 laki-laki dan 18 orang perempuan," kata Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto, Senin (7/9/2020).

Selain itu, petugas juga menyita barang bukti, yang ditemukan berserakan di lantai.

Diantaranya 41 butir pil esktasi, 1 butir happy five, dan 8 bungkus plastik berisi esktasi berbentuk serbuk, dengan berat kotor 6,2 gram.

Hasil RUPS, Nasir Day Dicopot, Dirut PT SPR Digantikan Roza Mayasari

"Untuk para pengunjung yang positif dan barang bukti narkotika, dibawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Sunarto.(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Berita Terkini