Pembunuh 2 Pria di Bandar Buat Padang Tertangkap, Ternyata Ini Sebabnya Pelaku Berbuat Nekat

Editor: CandraDani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi pembunuhan di depan gerbang perumahan The Green Mutiara, Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Selasa (8/9/2020).

TRIBUNPEKANBARU.COM - Motif pembunuhan 2 pria di kawasan Bandar Buat, Kota Padang, akhirnya terungkap.

Diketahui, dua pria tersebut dibunuh dengan cara ditusuk dengan senjata tajam oleh pelaku yang merupakan satpam.

Peristiwa tersebut terjadi di depan pos satpam Perumahan The Green Mutiara di Rimbo Data, Kelurahan Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, pada Selasa (8/9/2020) pukul 02.00 WIB.

2 Pria Berdarah-darah di Bandar Buat Padang, Berkelahi dengan Security Hingga Tewas

Lokasi dua pria ditemukan tewas di depan gerbang perumahan The Green Mutiara, Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (8/9/2020). (tribunpadang.com/reziazwar)

Korban tewas bersimbah darah adalah AJ (38) dan A (44), yang merupakan paman dan keponakan.

Korban telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sumbar untuk dilakukan autopsi.

Pelaku berinisial AS (44) yang sebelumnya sempat melarikan diri ke Bukittinggi, telah berhasil ditangkap.

Polisi menduga, pisau yang digunakan oleh pelaku untuk membunuh korban dibuang di Bukittinggi.

Kapolsek Lubuk Kilangan, AKP Edriyan Wiguna mengatakan, pihaknya telah mengamankan beberapa barang bukti.

Bapak Dihukum Mati, Anak dan Menantu Dihukum Seumur Hidup, Kasus 70 Kg Sabu dan 3 Kg Ekstasi di Aceh

"Barang bukti yang diamankan, yaitu pakaian korban, pakaian pelaku, sendal dan kartu nama pelaku," kata dia.

Kartu nama pelaku yang diamankan tertinggal di TKP, karena setelah melakulan penusukan pelaku langsung melarikan diri.

Kata dia, kepemilikan pisau tersebut masih belum diketahui, apakah milik korban atau pelaku.

"Untuk kronologi kejadian, kita baru mendengar satu pihak. Jadi kita belum mengetahui kepemilikan pisau tersebut," kata dia.

Ia menyebutkan, pada saat kejadian, tidak ada saksi di lokasi. Namun pelaku sudah mengakui perbuatannya.

Selain itu, pelaku mengakui telah membuang barang bukti pisau di kawasan Bukittinggi.

Buron Sejak 2016, Pengemplang Dana Hibah untuk KPU Jambi Ditangkap Desa Teluk Keloyang

Motif Pembunuhan

AKP Edriyan Wiguna mengatakan, motif pembunuhan ini karena ada unsur sakit hati.

"Korban sering mengejek pelaku sehingga terjadinya cekcok."

"Informasi sementara, diduga saat kejadian pelaku khilaf dan akhirnya terjadi perkelahian," kata dia.

Halaman
12

Berita Terkini