TRIBUNPEKANBARU.COM - Viral kisah orangtua ini yang cukup berani.
Dia memilih mendonasikan organ tubuh bayinya yang divonis mati otak.
Aksi donasi ini mampu menyelamatkan 5 nyawa.
Seminggu lalu, Babita Gupta masih memikirkan bagaimana perayaan ulang tahun kedua putrinya pada 1 Mei mendatang.
Ulang tahun pertama Dhanishtha 1 Mei 2020 berlangsung saat lockdown Covid-19, yang artinya tidak ada perayaan besar.
Minggu ini, wanita berusia 32 tahun itu mengatur pemakaman putrinya, Dhanishtha.
Saat melihat-lihat video dan foto putrinya, di latar belakang ada foto yang dihiasi karangan bunga marigold dan mawar, Babita menangis.
Padahal bayinya telah membantu menyelamatkan lima nyawa lain.
Dhanishtha berusia 20 bulan ini adalah donor organ termuda di India.
Jantung, hati, ginjal, dan kornea matanya ditransplantasikan ke pasien lain.
Baca juga: Sahabatnya Hilang Diculik Orang, Anjing Ini Menangis Sambil Bawa Karton Bertuliskan Anjing Hilang
Baca juga: Saat Ini Rawan Bencana, Ini Doa Terhindar dari Musibah Bencana Alam Latin, Arab dan Terjemahan
Baca juga: Kakek Modus, ABG dan Ortunya Ditipu Mentah-mentah, Ternyata Ini yang Ia Lakukan di Dalam Kamar
Dhanishtha jatuh dari balkon rumahnya, yang ada di lantai pertama, saat bermain.
Tidak sadar, dia dilarikan ke rumah sakit.
Empat hari kemudian, pada 11 Januari 2021, dokter di Rumah Sakit Sir Ganga Ram Delhi menyatakan otaknya mati.
Sementara semua organnya bekerja dengan baik, tapi Dhanishtha tidak pernah siuman lagi.
Orangtuanya, Babita dan Ashish Gupta, mengatakan terkejut ketika memutuskan untuk menyumbangkan organ anak.