“Karena saksi tahu korban sedang isolasi mandiri, jadi tidak berani masuk, saksi melapor ke Pemdes dan bidan desa setempat,” ujarnya.
Jenazah pun ditangai sesuai protokol Covid-19.
Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dari riwayat penyakit, diketahui Adnan memiliki diabetes.
“Setelah berkomunikasi dengan pihak keluarga, disepakati untuk jenazah dikebumikan di Purbalingga. Pemakaman dilakukan oleh petugas pun dengan protokol Covid-19,” pungkasnya.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Banyumas, M Iqbal Fahmi | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)