Sakit Saat Puasa, Mantan PM Israel Benjamin Netanyahu Dilarikan ke Rumah Sakit

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam foto tengah bersiap untuk menerima vaksin virus corona di Sheba Medical Center, rumah sakit terbesar di negara itu, di Ramat Gan dekat kota pesisir Tel Aviv, pada 19 Desember 2020.

TRIBUNPEKANBARU.COM - Mantan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dilarikan ke rumah sakit setelah menjalani puasa dalam ritual Yom Kippur.

Netanyahu beruntung puasa yang berlangsung selama 25 jam itu tak membuat nyawanya melayang.

Ia meninggalkan rumah sakit Kamis setelah menginap semalam di rumah sakit Shaare Zedek, Yerusalem.

Dilansir dari The Guardian, tokoh yahudi berusia 73 tahun itu dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami sesak saat menghadiri kebaktian sinagoga.

"Netanyahu kembali ke aktivitas penuh dan sudah bersiap-siap untuk jalan pagi."

Pada Rabu malam, Netanyahu mengeluh sakit, ia pun dilarikan ke rumah sakit pada malam itu juga.

Dilansir dari Daily Sabah, Netanyahu bakal kembali mencalonkan diri menjadi PM Israel.

Ia akan tampil pada Pemilu Israel 1 November 2022 setelah empat tahun Israel dua kali gonta-ganti PM selama 4 tahun.

PM Israel sekarang Yair Lapid yang merupakan arsitek aliansi beraneka ragam yang mengakhiri rekor 12 tahun berturut-turut Netanyahu berkuasa pada tahun 2021.

Jajak pendapat terbaru menempatkan partai Likud Netanyahu di depan dan akan mengambil lebih dari 30 kursi di 120 anggota Knesset, atau parlemen, dalam pemungutan suara.

Jajak pendapat menunjukkan blok sayap kanannya, yang mencakup sekutu dari partai ultra-Ortodoks dan ekstrem kanan, mendekati 61 kursi yang dibutuhkan untuk mayoritas.

(*)

Berita Terkini