TRIBUNPEKANBARU.COM, KUANSING - Selain dikenal sebagai even Pacu Jalurnya, Kabupaten Kuansing juga menawarkan banyak keindahan alam memanjakan mata yang layak dijadikan destinasi wisata.

Desa Pangkalan Indarung di Kecamatan Sungingi salah satunya.

Desa yang terletak di lembah dan berdekatan dengan kaki Bukit Barisan itu masih asri dan warganya memegang erat tradisi dan adat budaya.

Desa Pangkalan Indarung menawarkan pesona alam yang menakjubkan dengan pemandangan Bukit Barisan, sungai yang jernih dan hamparan sawah di lembahnya.

Di sana, pengunjung dapat menyaksikan aktivitas  warga desa seperti bersawah, menggembala sapi dan kerbau serta menangkap ikan menggunakan sampan.

Baca juga: Catat, Jadwal Pacu Jalur Kuansing 2024 di Riau, Targetkan 2 Juta Wisatawan

Di bagian hulu sungai juga terdapat air terjun. Namun pengunjung harus menggunakan perahu ketiting dengan mengarungi sungai selama 15 menit dari pusat desa untuk menjangkaunya.

Dari Kota Pekanbaru, membutuhkan waktu untuk sampai ke desa tersebut. Jalan yang terjal dan sebagiannya ruas jalan yang belum tersentuh aspal membuat desa ini tak dilirik oleh wisatawan.

Camat Singingi, Saparman mengatakan telah mendorong pihak desa untuk menggarap potensi wisata di desa tersebut.

Menurut Saparman, Desa Pangkalan Indarung cocok dijadikan sebagai kawasan wisata kemah atau kemping.

"Pengelolaannya oleh desa, sehingga bisa menjadi sumber pendapatan asli desa," ujar Saparman, Selasa (18/6/2024).

Selain sebagai pendapatan asli desa, pengelolaan wisata di desa itu juga dapat mendongkrak perekonomian warga sekitar dengan ramainya kunjungan.

Namun kata Saparman, kawasan tersebut harus didukung oleh pemerintahan desa.

"Saya sudah sampaikan ke desa terkait potensi wisata di Desa Pangkalan Indarung. Ini bisa menjadi wisata unggulan di Kuansing," ujar Saparman.

(Tribunpekanbaru.com/Guruh Budi Wibowo)