TRIBUNPEKANBARU.COM - Terungkap , beginilah pakaian Nia Kurnia Sari , gadis penjual gorengan di detik-detik ia akan disergap oleh Indra Septiraman alias In Dragon alias IS .
Dari reka adegan yang dilakukan untuk kelengkapan berkas perkara pembunuhan IS , peran Nia Kurnia Sari digantikan oleh pihak polisi .
Namun , pakaian yang dikenakan perang pengganti adalah pakaian ril yang dikenakan oleh Nia Kurnia Sari saat itu .
Baca juga: 700 Personel Gabungan Kawal Aksi In Dragon, Peragakan Detik-detik Penyergapan dan Pembunuhan Nia
Dari video yang tersorot lewat live akun Instafram , hen-mob ( dari pihak kepolisian ) disebutkan jika pakaian yang dikenakan oleh peran pengganti merupakan pakaian ril yang dikenakan Nia Kurnia Sari saat itu .
Adegan yang tersorot adalah saat Nia dipanggil menuju warung dimana IS juga berada di lokasi tersebut .
Dan pada lokasi warung ada InS , Dani , Randi dan Heru .
Nia kemudian menuju warung kemudian memperlihatkan jualannya .
Saat itulah IS sudah mengitai Nia karena ia terlibat tersenyum pada Nia .
Adegan tersebut merupakan adegan awal IS bertemu dengan Nia sebelum ia kemudian menghilang dari warung untuk melakukan penyergapan pada Nia.
Kejadian tersebut pada hari Jumat (6/9/2024) sekira pukul 18.15 WIB menjelang magrib.
Selanjutnya Nia beranjak dari warung setelah gorengannya dibayar .
Saat itulah IS mulai gelisah dan memilih menghilang dan kemudian menyergap Nia.
Indra Septiarman alias In Dragon alias IS memeragakan detik-detik penyergapan dan pembunuhan Nia Kurnia Sari .
Ada delapan Tempat Kejadian Perkara ( TKP ) yang menjadi fokus rekonstruksi atau reka adegan.
IS dihadirkan langsung untuk mengulang lagi aksinya yang menghabisi gadis penjual gorengan di Pariaman.
Belum diketahui berapa adegan yang akan diperagakan lagi oleh IS .
Baca juga: Inilah Lokasi Video Kenangan Nia Kurnia Sari Jajakan Gorengan yang Viral, Tak Jauh dari Rumah Korban
Pihak kepolisian mengatakan ada adegan baru dalam rekonstrukisi yang dilakukan .
Seperti diketahui, polisi melakukan rekonstruksi kasus pemerkosaan dan pembunuhan gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, 2×11 Kayu Tanam, Padang Pariaman, Senin (7/10/2024).
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, proses rekan ulang ini memperagakan adegan yang cukup banyak.
"Jumlahnya cukup banyak, rekonstruksi masih berlangsung. Total jumlah adegannya belum bisa kami sampaikan," ujarnya.
Hal ini ia sampaikan mengingat masih ada kemungkinan tambahan adegan baru selama proses reka ulang.
"Yang pasti jumlah TKP-nya ada sebanyak delapan TKP. Sekarang prosesnya masih berjalan," ujarnya.
Terpantau hingga pukul 12.50 WIB, baru sebanyak enam TKP reka ulang yang sudah rekonstruksi ulang.
Selama proses rekonstruksi tersangka In Dragon langsung menjadi pemeran sebagai tersangka.
Sedangkan korban diperankan oleh pemeran pengganti awalnya, lalu dilanjutkan dengan boneka, setelah reka ulang di TKP 2.
Terpantau juga ratusan masyarakat turut serta menyaksikan proses reka ulang ini, para warga selalu meneriakan namanya. "In, in," ujar warga.
Untuk diketahui, In Dragon merupakan tersangka dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari (18) di Kayu Tanam, Padang Pariaman.
Nia sebelumnya ditemukan meninggal dunia terkubur tanpa busana di lereng bukit kebun warga, tak jauh dari rumahnya, Minggu (20/9/2024).
Sebelum ditemukan meninggal, Nia sempat dilaporkan hilang oleh keluarga dua hari sebelumnya, Jumat (6/9/2024) malam, lantaran tidak pulang saat menjual gorengan.
Sepekan setelah penemuan jenazah Nia, polisi menetapkan IS sebagai tersangka.
IS pun yang sempat kabur ke dalam hutan berhasil ditangkap polisi di sebuah rumah kosong yang masih dalam satu kecamatan dengan tempat tinggal Nia.
Baca juga: Drama IS Menghilang , Cari Jalan Pintas untuk Sergap Nia Gadis Penjual Gorengan saat Hujan Lebat
Dikawal 700 Personel Gabungan
Rekonstruksi kematian gadis penjual gorengan di Padang Pariaman dikawal ratusan personel gabungan.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, terdapat sekitar 700 lebih personel gabungan yang dilibatkan.
"Kami turut dibantu oleh Brimob Polda Sumbar, TNI, BPBD, dan Dishub dalam proses rekonstruksi ini," ujarnya.
Faisol bilang pengawalan ini dilakukan karena pelaku utama dalam kasus ini, IS (27) alias In Dragon langsung dihadirkan dalam rekonstruksi.
Pengawalan ini dilakukan untuk memperlancar proses rekonstruksi dan meminimalisir hal-hal di luar dugaan yang akan terjadi.
Dari pantauan tribunpadang.com, petugas gabungan berjaga di lokasi rekonstruksi, tempat dimana IS melancarkan aksi bejatnya terhadap korban.
Ratusan warga juga berdatangan ke lokasi untuk menyaksikan langsung proses rekonstruksi.
Adapun rekonstruksi berlangsung sekira pukul 10.30 WIB.
Kasus kematian Nia Kurnia Sari membuat geger warga setelah sosok IS yang ditangkap tenrnyata begitu keji melakukannya .
Drama IS Menghilang untuk Sergap Nia
Drama Indra Septiarman alias In Dragon alias IS menghilang dari penglihatan Dani dan Randi pada Jumat (6/9/2024) .
Hari itu adalah hari pemerkosaan dan pembunuhan pada Nia Kurnia Sari , gadis penjual gorengan di Kayu Tanam , Padang Pariaman , Sumatera Barat.
Baca juga: Kisah Gadis Penjual Goreng di Pariaman : Berlain Arah, IS Ambil Jalan Pintas untuk Hadang Nia
Jadi , IS ini telah merencanakan sejak awal kemana ia akan pergi dan jalan yang akan ia tempuh untuk menyergap Nia Kurnia Sari .
Benar saja , Randi ya sempai sekilas melihat IS berjalan ke arah jalur Bukittingi . Ternyata itu adalah siasat IS untuk mencari jalan pintas guna tiba lebih dulu untuk selanjutnya menyergap Nia .
Dan beginilah kondisi warung tempat IS , Dani , Randi dan Heru berkumpul dan sempat membeli gorengan milik Nia pada hari Jumat 6 September 2024.
Warung milik Dana itu terletak di pinggir jalan lintas Bukittingi - Padang .
Inilah lokasi warung titik terakhir Nia jual gorengan sebelum mengarah pulang . Namun ia dihadang IS dan dibunuh pada hari JUmat 6 September 2024 jelang magrib (tangkap layar YT explores west sumatera)
Jadi korban Nia memang setiap harinya akan melewati ruas jalan tersebut ketika ia hendak pulang .
Dan pada hari naas itu , Dani memanggil Nia sekira pukul 18.05 WIB .
Dani , Randi , Heru ada di lokasi . Namun Heru pergi potong rambut .
Jadilah Randi , IS dan Dani yang memakan gorengan milik Nia .
Ternyata IS sudah punya rencana bejat untuk memperkosa Nia .
Dan saat Nia sudah berlalu , IS juga bersiapa memintas jalan untuk menghandang Korban
Baca juga: Paman In Dragon Ditahan dalam Kasus Lain, Tak Ditahan untuk Kasus Pembunuhan Nia Penjual Gorengan
Jalan Pintas untuk Hadang Nia
Indra Septiarman alias In Dragon alias IS ternyata mengambil jalan pintas berlainan arah untuk menyergap Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan di Kayu Tanam , Padang Pariaman .
Nia Kurnia Sari ditemukan meninggal dunia pada hari Minggu tanggal 8 September 2024 . Jasadnya ditemukan terkubur dnegan kondisi tanpa busana.
Pada detik-detik sebelum kejadian pemerkosaan dan pembunuhan pada Nia , IS ternyata sudah gelisah dan menghilang dari warung di jalan Lintas Bukittingi-Padang.
Nia yang pulang pada arah Padang , dipintas oleh IS dengan mengambil jalan arah ke Bukittinggi .
Dengan demikian , ada waktu bagi IS untuk smapai duluan daripada Nia untuk selanjutnya melakukan penyergapan .
Karena memang sudah hapal bagaimana medan dan jalan yang akan ditempuh , IS kemudian berjalan setelah lima belas menit Nia meninggalkan warung setelah gorengannya dibeli oleh Dani, Randi dan IS .
IS terus masuk menuju ke dalam dan bertemu dnegan Nia di lokasi yang sepi . Pada saat itu hujan sudah turun deras dan peristiwa selanjutnya adalah IS melakukan penyekapan pada Nia .
Penampakan Warung Tempat IS Beli Gorengan Nia
Beginilah kondisi warung dimana Nia terakhir kali menjajakan gorengannya . Nia sempat menjual beberapa gorengan di warung yang merupakan milik Dani .
Di lokasi tersebut pada hari Jumat (7/9/2024) sekira pukul 18.05 WIB , Danai memanggil Nia yang sudah berencana berjalan pulang .
Warung Dani tersebut berada di jalan Lintas Bukittinggi-Padang .
Jadi Nia akan bergerak menuju arah padang untuk selanjutnya masuk ke persimpangan menuju rumahnya . Simpang tersebut dikenal dnegan simpan telkom.
Warung Dani itulah IS senantiasa tidur atau menumpang . IS memang lebih sering tidur di warung Dani setelah ia bekerja .
Sesuai kesaksian Heru , Pada hari Jumat sebelum kejadian, Nia telah bergerak menuju rumahnya usai Dani, Rand dan IS membeli gorengan .
Selanjutnya IS juga menghilang dari warung , namun ia terlihat berjalan berlainan arah dnegan arah Nia pulang .
Inilah yang menjadi alasan mengapa IS mengambuil jalan berbeda . Karena ia punya kesempatan tiba lebih dulu dan menunggu Nia untuk selanjutnya ia hadang.
Baca juga: Kasus Gadis Penjual Goreng di Pariaman : Polisi Ungkap Sosok yang Menyuruh IS Lari usai Membunuh Nia
Warung Dani ini sendiri kini sudah tutup dan belum diketahui apakah akan dibuka kembali.
Kasus kematian Jia Kurnia Sari memang menyita perhatian . Sosok gadis penjual gorengan Kayu Tanam , Padang Pariaman yang tewas dengan kondisi yang memilukan .
Jasad korban ditemukan terkubur dan tanpa busana. pada hari Minggu (8/9/2024).
Sosok Indra Septiarman alias In Dragon alias IS jadi tersangka . Ia sempat buron selama 11 hari sebelum kemudian ditangkap tengah bersembunyi di atap rumah warga . (*)
( Tribunpekanbaru.com )