TRIBUNPEKANBARU.COM, RENGAT - Mayat tanpa identitas yang ditemukan sudah tidak utuh di dalam parti Desa Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) ternyata berjenis kelami perempuan.
Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasubsi Penmas Polres Inhu, Aiptu Misran menerangkan bahwa tim forensik Polda Riau turun langsung melakukan otopsi terhadap mayat tersebut.
Berdasarkan hasil otopsi, jenis kelamin mayat tersebut adalah perempuan.
"Mayat berjenis kelamin perempuan, namun sampai sekarang belum diketahui identitas mayat tersebut," ungkap Misran, Jumat (18/10/2024).
Saat ditemukan, kondisi mayat dalam keadaan tidak utuh. Bagian pinggang hingga kaki ditemukan sudah membusuk.
Selain itu, Misran mengungkapkan bahwa pada mayat ditemukan ciri-ciri fisik lainnya antara lain tinggi diperkirakan 165 cm, alis yang tidak asli atau diduga sulam alis, serta usia diperkirakan antara 25 hingga 45 tahun.
"Saat ditemukan mayat tersebut diketahui tanpa busana, namun di sekitar TKP ditemukan sprei kasus atau bed cover warna putih bermotif buah semangka," ujar Misran.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Dalam Parit di Seberida Inhu, Kondisinya Tidak Utuh
Baca juga: Momen Polisi Suapi Makan 2 Pelaku Spesialis Pembobol Rumah di Inhu , Netizen : Romantis Sekali Pak
Misran juga mengungkapkan berdasarkan hasil autopsi, mayat tersebut meninggal diperkirakan sudah tiga sampai tujuh hari yang lalu.
Di tubuh mayat tersebut juga ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Beberapa diantaranya adalah pergelangan tanga dan kaki yang terikat tali rapia.
"Bagi warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa melapor ke Polres Inhu," ungkap Misran.
(Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)