Sunarto mengatakan, dalam menjalani hidup, manusia tak ubahnya seperti pertarungan antara malaikat dan setan, untuk bertindak baik atau jahat.
Menurut dia, ketika seseorang terbiasa melakukan kemaksiatan dan kesalahan setiap hari, hidupnya tidak akan tenang. Sebaliknya, jika berbuat kebaikan, maka hidupnya akan tenang.
“Ya memang manusia tempat berbuat salah, tapi salah jangan dibudayakan, jangan menjadi kebutuhan,” ujar Sunarto.
(TRIBUNPEKANBARU.COM)