DPRD Pekanbaru

Sama Beratnya dengan Sapi Presiden Prabowo, Anggota DPRD Fathullah Kurban Sapi 1,3 Ton Tahun Ini

Penulis: Syafruddin Mirohi
Editor: Theo Rizky
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SAPI KURBAN - Anggota DPRD Pekanbaru H Fathullah berkurban seekor sapi jenis Simmental, dengan berat fantastis mencapai 1,3 ton.

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sapi kurban milik Anggota DPRD Pekanbaru H Fathullah, kembali menarik perhatian publik pada Hari Raya Idul Adha 1446 H.

Jika tahun 2024 lalu kurban sapi 1,2 ton, pada tahun 2025 ini, politisi yang juga pengusaha sapi tersebut berkurban seekor sapi jenis Simmental, dengan berat fantastis mencapai 1,3 ton.

Berat sapinya ini setara dengan berat sapi kurban Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, yang dikenal memiliki postur tegap dan berisi.

Sapi kurban milik Fathullah tersebut merupakan satu hewan kurban yang terbesar di wilayah Sumatera tahun ini.

Hewan kurban ini dipotong hari ini, Minggu (8/6/2025) di kediamannya Jalan Satria, Tenayan Raya.

"Alhamdulillah, tahun ini kami bisa berkurban sapi 1,3 ton, dalam keadaan sehat. Sapi ini kami pelihara selama 7 bulan di kandang khusus, di Lampung," kata Fathullah kepada Tribunpekanbaru.com.

Dari berat sapi ini, Fathullah mengklaim bisa menghasil daging murni sekitar 5450-600 Kg. Dagingnya dibagikan kepada masyarakat sekitar Jalan Satria, dan masyarakat di Kecamatan Lima Puluh, sebagai bentuk kepedulian dan komitmen sosial sang legislator.

"Kurban ini adalah bentuk rasa syukur saya kepada Allah SWT, dan juga bentuk kepedulian kami sekeluarga kepada warga. Semoga bisa membawa manfaat dan kebahagiaan bagi masyarakat yang menerima," harap Fathullah.

Sapi Simmental dikenal sebagai jenis sapi unggulan dengan postur besar, daging yang tebal, dan kualitas premium.

Untuk mencapai bobot 1,3 ton, sapi tersebut telah dirawat secara khusus sejak lebih dari dua tahun lalu, dengan pola makan dan perawatan yang sangat ketat.

Langkah Fathullah ini menjadi perhatian lantaran bobot sapinya setara dengan berat Presiden Prabowo Subianto.

Selain itu, Fathullah juga mengajak masyarakat untuk meneladani semangat berkurban sebagai bentuk keikhlasan dan pengabdian kepada sesama.

"Tapi yang penting, bahwa berkurban bukan soal besar atau kecilnya hewan, tapi ketulusan niat kita dalam beribadah dan berbagi," kata Fathullah, yang sudah menjadi langganan rutin berkurban sapi dengan berat ukuran jumbo sejak puluhan tahun lalu.

(Tribunpekanbaru.com/Syafruddin Mirohi)
 

Berita Terkini