Yuliantini menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten dalam mendukung kegatan kultural yang memberi dampak positif bagi masyarakat.
Yuliantini berharap kegiatan ini tidak hanya dipertahankan, tapi juga dikembangkan dari tahun ke tahun menjadi semenarik mungkin sehingga bisa mendatangkan wisatawan lokal dan luar daerah.
“Festival seperti ini patut kita dorong untuk menjadi agenda tahunan yang bisa menarik wisatawan, sekaligus memperkuat ekonomi lokal,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Desa Sungai Intan Ahmad Ependi,S.Pd.I,NLP mengatakan, Pemerintah Desa Sungai Intan menggelar event wisata unggulan Desa Sungai Intan yakni
"Festival Sungai Indragiri pawai Pompong Hias" dalam rangka memeriahkan datang nya tahun baru Islam 1 Muharram 1447 H/27 Juni 2025.
Ahmad Ependi berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan pelestarian budaya lokal, serta meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Sungai Intan melalui pariwisata.
“Festival ini menjadi wadah pelestarian budaya sungai khas masyarakat pesisir Inhil Tahun ini, mempererat tali silaturahmi serta menanamkan nilai-nilai keislaman dan kearifan lokal di tengah masyarakat,” pungkasnya.
(Tribunpekanbaru.com/T Muhammad Fadhli)