Baca tanpa iklan
TRIBUNPEKANBARU.COM, INHU - Kerusakaan jalan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau tidak hanya disebabkan muatan angkutan yang menyalahi kelas jalan, namun juga disebabkan kondisi alam.
Salah satu persoalan serius soal kerusakan jalan di Kabupaten Inhu yang disebabkan abrasi air Sungai Indragiri.
Bentang alam Kabupaten Inhu dibelah aliran Sungai Indragiri.
Abrasi air Sungai Indragiri mengakibatkan sejumlah titik jalan di Kabupaten Inhu mengalami amblas.
Beberapa waktu lalu, jalan amblas terjadi di ibu kota Kabupaten Inhu, yakni Kecamatan Rengat tepatnya di jalan Sudirman.
Belum lama jalan tersebut amblas, abrasi air Sungai kembali menghantam tebing yang berada dekat dengan Jembatan Trio Amanah Rengat.
Sehingga jalan di dekat jembatan yang menghubungkan Kecamatan Rengat dengan sejumlah wilayah di desa seberang kembali amblas.
Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Inhu mendata setidaknya ada 10 titik terparah longsor atau abrasi air Sungai Indragiri.
Baca juga: Jembatan Sempit dan Jalan Rusak Parah di Lintas Rantau Berangin - Rohul Dikeluhkan Masyarakat
"Ada 10 titik yang parah, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah penanganan," ujar Mulyadi, Kepala KPBD Inhu.
Sesuai data, titik abrasi terparah ditemukan di sepanjang aliran Sungai Indragiri, mulai dari Kecamatan Pasir Penyu, Kecamatan Lirik, Kecamatan Rengat Barat, Kecamatan Rengat, dan Kecamatan Kuala Cenaku.
Oleh karena itu Pemkab Inhu sudah menetapkan status darurat bencana yang selanjutnya akan diusulkan ke pemerintah pusat.
Sehingga dengan pengusulan itu pemerintah pusat bisa menurunkan anggaran untuk perbaikan turap di sejumlah titik abrasi Sungai Indragiri.
Baca juga: Perjuangkan Alihkan Status Jalan Lintas Rantau Berangin-Dalu-dalu ke Nasional, Agar Bisa Diperbaiki
Selain itu, Pemkab Inhu juga menyampaikan aspirasi kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang berkunjung ke Kabupaten Inhu.
Harapannya pembangunan jalan di Inhu bisa mendapat perhatian.
Seperti yang dilakukan saat kunjungan Syahrul Aidi Maazat, yang merupakan anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPRRI) ke Kabupaten Inhu beberapa waktu lalu.
Pemkab Inhu langsung membawa Aidi mengecek langsung kondisi jalan tersebut.
Selain itu, Dinas PUPR Kabupaten Inhu juga sudah berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera III.
Pasalnya perbaikan jalan tersebut juga bersamaan dengan pemasangan turap pelindung tebing.
(Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)