Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Arti Kata

Apa Arti Child Grooming dan Apa Itu, Ciri-ciri, Jenis-jenis, Penyebab, Dampak, Cara Mengatasi, Hukum

apa arti child grooming dan apa itu child grooming dan ciri-ciri child grooming dan jenis-jenis child grooming dan penyebab child grooming dan dampak

Penulis: pitos punjadi | Editor: Nolpitos Hendri
Foto Ilustrasi AI
ARTI KATA : Foto olahan kecerdasan buatan atau AI (Meta AI) oleh Nolpitos Hendri 11/11/2025. Apa Arti Child Grooming dan Apa Itu, Ciri-ciri, Jenis-jenis, Penyebab, Dampak, Cara Mengatasi, Hukum. Penjelasan tentang apa arti child grooming dan apa itu child grooming serta ciri-ciri child grooming dan jenis-jenis child grooming hingga penyebab child grooming dan dampak child grooming serta bahaya child grooming termasuk cara mengatasi child grooming dan hukum child grooming di Indonesia serta contoh hukuman untuk pelaku child grooming dan cara penanganan korban child grooming . 

1. Ciri-ciri Child Grooming

Berikut ciri-ciri child grooming yang perlu diwaspadai :

- Perhatian Berlebihan: Pelaku memberikan perhatian yang berlebihan kepada anak, misalnya dengan sering memberikan hadiah, pujian, atau pesan.

- Membangun Kepercayaan: Pelaku berusaha membangun hubungan yang dekat dan dipercaya dengan anak, misalnya dengan menjadi teman keluarga atau menunjukkan minat pada hal-hal yang disukai anak.

- Peningkatan Intensitas Komunikasi: Pelaku meningkatkan intensitas komunikasi dengan anak secara bertahap, misalnya dengan sering menelepon, mengirim pesan, atau chatting.

- Pemberian Hadiah atau Favor: Pelaku memberikan hadiah atau menawarkan bantuan kepada anak, dengan tujuan untuk mendapatkan kepercayaan dan rasa terima kasih.

- Menjaga Rahasia: Pelaku meminta anak untuk merahasiakan hubungan mereka dari orang tua atau orang dewasa lainnya.

- Sentuhan Fisik yang Tidak Pantas: Pelaku mulai melakukan sentuhan fisik yang tidak pantas atau membuat anak merasa tidak nyaman.

- Mengajak Bertemu Secara Rahasia: Pelaku mengajak anak untuk bertemu secara pribadi tanpa sepengetahuan orang tua atau wali.

- Pembicaraan Seksual: Pelaku mulai membahas topik-topik seksual dengan anak atau mengirimkan gambar atau video yang tidak pantas.

- Isolasi dari Lingkungan: Pelaku mencoba memisahkan anak dari keluarga dan teman-temannya, sehingga anak lebih bergantung pada pelaku.

- Orang tua dan pendidik harus meningkatkan kesadaran tentang bahaya child grooming dan cara mengenali tanda-tandanya. Edukasi mengenai privasi pribadi, batasan yang sehat dalam hubungan, dan pentingnya komunikasi terbuka antara anak dan orang tua juga sangat krusial.

2. Ciri-Ciri Korban Child Grooming

- Menutup diri dari orang tua.

- Menjadi cepat marah dan sensitif jika dilarang menuruti kemauan pelaku.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved