Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

Ngotot Mau Dinikahi karena Diduga Hamil, Selingkuhan Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Viralkan Video

Ketua BK DPRD Provinsi Gorontalo mengungkap pihaknya sudah memanggil anggota DPRD Wahyudin Moridu.

Editor: Ariestia
TribunGorontalo.com
VIRAL - Video viral anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo, Fikram Salilama mengungkap pihaknya sudah memanggil anggota DPRD Wahyudin Moridu pada Jumat (19/09/2025) malam.

Pemanggilan Wahyudin Moridu, anggota Fraksi PDI Perjuangan terkait viral videonya yang sesumbar mau menghabiskan uang negara dan memiskinkan negara saat perjalanan dinas ke Makassar.

Saat itu terungkap sosok yang menyebarkan video kontroversial Wahyudin Moridu.

Wanita dalam video bersama Wahyudin berinisial FT dan bukan istrinya.

Wanita berinisial FT alias Fadilah tersebut diduga sedang hamil dan minta pertanggungjawaban dinikahi namun ditolak.

Sehingga tersebarlah video tersebut.

Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo, Fikram Salilama mengungkapkan Wahyudin mengakui dirinya dalam video viral tersebut.

"Dia menjawab nanti hari ini beliau (Wahyu) tau," jelasnya

Di hadapan BK, Wahyudin mengaku tidak mengatahui ucapan dan video tersebut. Saat itu dia dalam kondisi mabuk.

"Sejak malam sampai besok pagi ke bandara (Djalaluddin Gorontalo), masih kondisi tidak sadar, artinya dalam keadaan mabuk," ungkapnya dalam konperensi pers di kantor DPRD Provinsi Gorontalo pada Jumat malam.

Fikram menyebut aturan melarang BK mengungkap hasil pemeriksaan, namun kali ini diungkap atas persetujuan Wahyudin.

"Intinya yang bersangkutan menyampaikan bahwa dia dalam keadaan tidak sadar dan dia tidak mengetahui itu divideo (rekam)," jelasnya

Fikram Salilama mengungkap pengakuan Wahyudin bahwa peristiwa dalam video terjadi pada Juni 2025.

"Kami masih harus kroscek ke ketua komisi I dan pimpinan dewan, apakah perjalanan itu yang bersangkutan melaksanakan tugas ke Makassar,"  kata Politisi Partai Golkar ini

Fikram menegaskan kemungkinan perjalanan dinas dilakukan pada Juni karena DPRD tidak melakukan perjalanan dinas pada September.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved