Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Usulan Pahlawan Nasional 2025

27 Tahun Menanti, Riau Kembali Berharap Penetapan Pahlawan Nasional Tahun Ini

Nama Mahmud Marzuki masuk dalam daftar usulan yang diteruskan kepada Presiden untuk penetapan gelar Pahlawan Nasional.

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: M Iqbal
Istimewa
Kibarkan bendera merah putih yang dijahit sang istri, Mahmud Marzuki kemudian bergerilya mengusir penjajah. Kini menjadi calon pahlawan nasional dari Kampar, Riau. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Provinsi Riau kembali menaruh harapan besar agar satu tokohnya dapat ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional tahun ini. 


Harapan tersebut muncul setelah nama Mahmud Marzuki masuk dalam daftar usulan yang diteruskan kepada Presiden untuk penetapan gelar Pahlawan Nasional.


Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Zulfadli, mengatakan penantian Riau untuk mendapatkan tambahan pahlawan nasional sudah berlangsung sangat panjang. 


Hingga saat ini, baru dua tokoh asal Riau yang telah dianugerahi gelar Pahlawan Nasional, yakni Tuanku Tambusai yang ditetapkan pada 1995, dan Sultan Syarif Kasim II yang ditetapkan pada 1998. 


Setelah itu, selama 27 tahun terakhir, belum ada lagi tokoh Riau yang diakui sebagai Pahlawan Nasional oleh pemerintah pusat.


“Sudah 27 tahun Riau menunggu penambahan pahlawan nasional. Setiap tahun kita mengusulkan, tetapi belum ada yang ditetapkan lagi. Tahun ini kita berharap besar karena satu nama dari Riau, yaitu Mahmud Marzuki, sudah masuk daftar usulan yang diteruskan ke Presiden,” ujar Zulfadli, Minggu (9/11/2025).


Menurut Zulfadli, perjuangan memperoleh penetapan gelar Pahlawan Nasional memerlukan proses panjang, melibatkan penelitian sejarah, verifikasi dokumen, hingga penilaian akademis dan nasional. Namun, untuk tokoh Mahmud Marzuki, seluruh itu telah dipenuhi.


“Dari sisi persyaratan, dokumen, dan seluruh kajian akademik itu sudah memenuhi kriteria. Tim daerah, tim sejarawan, akademisi, hingga kementerian sudah memprosesnya dengan lengkap,” jelasnya.

Usul 2 Nama

Sebelumnya, Pemprov Riau mengusulkan dua nama tahun ini, yaitu Mahmud Marzuki dan Marhum Pekan. Namun setelah proses verifikasi dan penilaian, hanya nama Mahmud Marzuki yang memenuhi syarat untuk dilanjutkan ke Presiden.


Zulfadli menegaskan, gelar Pahlawan Nasional bukan hanya pengakuan sejarah, tetapi juga simbol penghormatan negara atas perjuangan tokoh daerah yang memberikan kontribusi besar bagi bangsa dan masyarakat.


“Kami berharap tahun ini menjadi tahun terbaik bagi Riau. Kita sama-sama berdoa lah, mudah-mudahan Presiden dapat menetapkan satu nama Pahlawan Nasional dari Riau,” harap Zulfadli.

Wabup Kampar Minta Doa Masyarakat

Wakil Bupati Kampar, Misharti minta doa seluruh masyarakat agar Mahmud Marzuki diputuskan menjadi Pahlawan Nasional.

Mahmud kembali diusulkan menjadi Calon Pahlawan Nasional pada peringatan Hari Pahlawan tahun 2025. Keputusannya di tangan Presiden. 

Ia berharap, tokoh asal Kampar tersebut diangkat menjadi Pahlawan Nasional

"Apalagi beliau sudah beberapa kali diusulkan," katanya kepada Tribunpekanbaru.com, Minggu (9/11/2025).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved