Ini 5 Gunung di Sumbar yang Direkomendasikan Bagi Pendaki Pemula, Lengkap dengan Jalur Pendakian

TRIBUNPEKANBARU.COM - Provinsi Sumatera Barat memiliki sekitar 37 gunung yang tersebar di 7 kabupaten/kota. Gunung-gunung ini terdiri dari berbagai tipe, mulai dari stratovolcano aktif, gunung non-vulkanik, hingga gunung kaldera.

Gunung-gunung ini tidak hanya menjadi daya tarik wisata alam, tapi juga memiliki nilai geologis dan budaya yang penting. Beberapa di antaranya, seperti Marapi dan Talang, masih aktif dan sering dipantau karena potensi erupsi.

Bagi pecinta alam, mendaki gunung merupakan hiburan dan tantangan tersendiri.

Sumatera Barat memiliki beberapa gunung-gunung yang layak untuk didaki karena memiliki pemandangan yang indah.

Nah, bagi yang hobi mendaki gunung, berikut 5 gunung yang ada di Sumatera Barat, cocok bagi pendaki pemula.

1. Gunung Singgalang

Gunung Singgalang berada di Kabupaten Agam, Sumatera Barat yang memiliki ketinggian ketinggian 2,877 meter di atas permukaan laut (Mdpl)

Gunung ini kini sudah tidak aktif lagi dan mempunyai telaga di puncaknya yang merupakan bekas kawah.

Telaga tersebut dinamakan dengan Telaga Dewi. Gunung Singgalang memiliki kawasan hutan gunung yang sangat lembap dan memiliki kandungan air yang banyak.

Gunung Singgalang berhadapan dengan Gunung Merapi yang lebih tinggi 

Daya Tarik Gunung Singgalang

• Telaga Dewi: Danau vulkanik di puncak gunung yang tenang dan memesona, terbentuk dari bekas kawah mati. Airnya jernih dan memantulkan langit serta pepohonan sekitar.
• Hutan Tropis yang Rimbun: Jalur pendakian melewati vegetasi lebat, penuh flora endemik dan satwa liar.
• Udara Sejuk & Segar: Cocok untuk kamu yang ingin melarikan diri dari hiruk-pikuk kota.
• Trek Menantang: Pendakian via Pandai Sikek terkenal dengan tanjakan curam hingga 70 derajat dan jalur licin saat hujan, cocok untuk pendaki yang mencari tantangan serius.

Jalur Pendakian

• Via Pandai Sikek: Jalur paling populer, dimulai dari Pasar Koto Baru lalu menuju posko pendakian di Desa Tanjuang.
• Alternatif Jalur: Padang Laweh, Balingka, dan Toboh Malalak juga tersedia bagi pendaki yang ingin eksplorasi jalur berbeda.

2. Gunung Marapi

Gunung Marapi terletak di Kabupaten Tanah Datar. Gunung ini memiliki tinggi 2.891 Mdpl.

Marapi merupakan gunung yang cukup populer di kalangan pendaki lokal.

Perkiraan waktu tempuh menuju puncak Marapi yaitu 7-8 jam perjalanan.

Ketika tiba di puncak, kamu akan disuguhi pemandangan dataran tinggi Minangkabau.

Sejumlah kota, seperti Bukittinggi, Payakumbuh dan Padang Panjang akan terlihat jelas dari atas Gunung Marapi.

Gunung ini masih berstatus aktif dan kerap menyemburkan abu vulkanis serta bau belerang.

Jika beruntung, pendaki akan melihat Danau Singkarak ketika sudah sampai puncak gunung.

Gunung ini konon merupakan tempat asal nenek moyang orang Minangkabau.

Daya Tarik Gunung Marapi

• Puncak Garuda dan Tugu Abel: Spot ikonik yang jadi tujuan utama pendaki, dengan panorama Pegunungan Barisan yang menakjubkan.
• Taman Edelweiss: Hamparan bunga abadi yang tumbuh di sekitar puncak, memberi nuansa magis dan romantis.
• Kaldera Bancah: Kawah vulkanik selebar 1,4 km yang menjadi saksi aktivitas geologis gunung ini.
• Sunrise Spektakuler: Jika cuaca cerah, kamu bisa menyaksikan matahari terbit di atas lautan awan, pengalaman yang tak terlupakan.

Jalur Pendakian Favorit

• Koto Baru, waktu tempuh 6-8 jam dengan trek yang landai, cocok untuk pemula.
• Batu Palano, waktu tempuh 6-8 jam dengan trek mirip Koto Baru, hanya beda pintu masuk.
• Aia Angek, waktu tempuh 4-5 jam merupakan jalur tercepat, dan bisa melihat dari dekat air terjun di sisi pendakian.
• Tungku Tigo, waktu tempuh 7-9 jam, merupakan jalur terpanjang.

3. Gunung Sago

Gunung Sago berlokasi di Kecamatan Lareh Sago Halaban, Luhak dan Situjuh Lima Nagari, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat

Gunung memiliki tinggi 2.261 Mdpl. Jalur pendakian yang digunakan pendaki biasanya jalur Sikabu Kabu.

Jalur ini dipilih pendaki karena terbilang mudah dan nyaman untuk dilalui.

Puncak Gunung Sago memiliki sebuah danau yang disebut Danau Tingga. Danau ini terkenal akan warna hijaunya nan indah serta aroma belerang yang meliputinya.

Daya Tarik Gunung Sago

• Kaldera Spektakuler: Gunung Sago memiliki kaldera mati yang luas, menjadi daya tarik geologis dan visual yang unik.
• Hutan Asri dan Lumut Tebal: Jalur pendakian dipenuhi vegetasi tropis dan lumut hijau yang memberi nuansa mistis dan alami.
• Puncak Robuang: Titik tertinggi yang menyuguhkan panorama pegunungan dan awan bergulung di kejauhan.
• Spot Foto Instagramable: Dari shelter hingga puncak, banyak sudut alami yang cocok untuk dokumentasi petualanganmu

Jalur Pendakian Favorit

• Via Sikabu Kabu: Jalur paling populer dan relatif ramah untuk pendaki pemula. Dimulai dari Nagari Sikabu Kabu, Padang Panjang, lalu menuju pos pendakian Kayu Kolek.
• Shelter Gelanggang Antu: Tempat ideal untuk beristirahat dan mendirikan tenda, meski tanpa sumber air. Disarankan membawa cadangan air dari shelter sebelumnya

4. Gunung Tandikek

Gunung Tandikek terletak di Dataran Tinggi Minangkabau , Padang Panjang Sumatera Barat 

Gunung ini persis berada di samping Gunung Singgalang.

Gunung ini sama seperti Gunung Singgalang, dan Gunung Marapi yaitu dikenal dengan Puncak Tri Arga yang lokasinya berdekatan.

Puncak Tri Arga sendiri memiliki arti penyangga langit Minangkabau. 

Gunung Tandikek juga biasa dikenal memiliki nama Gunung Tandikat.

Dari puncak Tandikek, akan terlihat jelas hamparan dataran rendah Pariaman yang langsung menghadap ke Samudra Hindia.

Daya Tarik Gunung Tandikek

• Keaslian Alam: Karena jarang dijamah, Tandikek menawarkan suasana hutan tropis yang masih sangat alami dan tenang.
• Tiga Kawah Aktif: Gunung ini bertipe stratovolcano dan memiliki tiga kawah di puncaknya—menambah daya tarik geologis dan visual.
• Pemandangan Spektakuler: Dari puncak, kamu bisa melihat gugusan pegunungan vulkanik tua, Danau Maninjau di barat, dan Gunung Singgalang di utara.
• Tantangan Serius: Jalur pendakian seperti via Lubuak Mato Kuciang cukup panjang dan menantang, cocok untuk pendaki berpengalaman

Jalur Pendakian

• Via Lubuak Mato Kuciang: Dimulai dari Desa Ganting, Kecamatan X Koto, Nagari Singgalang. Jalur ini menantang dan tidak disarankan untuk pendaki pemula jika ingin tektok (naik-turun dalam sehari).
• Via Anai Resort: Jalur rintisan yang pernah ditempuh oleh Mapala Unand, memakan waktu 5 hari naik dan 2 hari turun. Cocok untuk ekspedisi serius

5. Gunung Talang

Gunung Talang berlokasi di Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Gunung berketinggian 2.597 Mdpl ini memiliki beragam lanskap yang dapat dinikmati di antaranya hamparan awan, matahari terbit, hingga pesona tiga danau yakni Danau Di Atas, Danau Di Bawah, dan Danau Talang.

Di awal pendakian, kita akan disuguhkan perkebunan teh yang menawan.

Gunung ini punya trek pendakian yang cukup landai dan cocok untuk pendaki pemula.

Gunung Talang juga termasuk gunung berapi yang masih aktif.

Daya Tarik Gunung Talang

• Tiga Danau Eksotis: Dari puncak, kamu bisa menyaksikan panorama Danau Di Atas, Danau Di Bawah, dan Danau Talang, tiga danau vulkanik yang memukau.
• Hutan Mati: Sisa-sisa pepohonan pasca erupsi tahun 2007 menciptakan lanskap dramatis dan mistis.
• Sunrise dan Sunset View: Pemandangan matahari terbit dan tenggelam di atas awan jadi momen favorit para pendaki.
• Musala Tertinggi di Sumatera: Di dekat puncak, terdapat musala yang dikelilingi bunga edelweiss, tempat spiritual di tengah alam.

Jalur Pendakian

• Via Air Batumbuk: Jalur paling populer dan ramah untuk pemula. Waktu tempuh sekitar 2,5-4 jam.
• Via Bukit Sileh dan Batu Bajanjang: Alternatif jalur yang lebih menantang dan panjang, cocok untuk pendaki berpengalaman.
• Ojek Trail: Pendaki bisa naik ojek dari Rambu 0 ke Rambu 6 untuk menghemat tenaga

( Tribunpekanbaru.com )