Kanibal, Pasangan ini Menjadi Jadikan 30 Orang Sebagai Santapan Mereka Selama 20 Tahun

Petugas yang terkejut kemudian menemukan foto mengerikan pemilik telepon dan istrinya, membunuh, memotong-motong, dan memakan korban mereka.

Penulis: | Editor:
viral4real
Pasangan kanibal 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang pekerja konstruksi di Rusia bernama Roman Khomyakov, menemukan sebuah ponsel di sebuah lokasi dan memeriksa isinya untuk mengetahui apakah dia mengenal pemiliknya.

Petugas yang terkejut kemudian menemukan foto mengerikan pemilik telepon dan istrinya, membunuh, memotong-motong, dan memakan korban mereka.

Mereka telah dilaporkan melakukan kanibalisasi selama lebih dari 20 tahun hingga sekarang.

Dikatakan juga bahwa pasangan tersebut sebenarnya bertanggung jawab atas kematian hingga 30 orang.

Baca: Pria ini Diapresiasi Netizen karena Perlakuannya Terhadap Sang Pacar, Ternyata ini yang Dilakukannya

(viral4real)
(viral4real)

Pada layar hitam handponeyang retak, Khomyakov melihat serangkaian gambar mengerikan yang menunjukkan seorang pria berpose untuk menyindir diri sendiri dengan apa yang tampak seperti tangan dan pergelangan tangan seorang wanita.

Khomyakov mengatakan kepada polisi bahwa dia bahkan lebih terkejut saat pria yang sama mendekati dia di jalan untuk menanyakan apakah dia mengangkat telepon di daerah itu.

Baca: Melahirkan di Toilet Sekolah, Cara Siswi SMA ini Sembunyikan Kehamilan Bikin Syok

(viral4real)
(viral4real)

Rincian mengerikan yang diungkap media tidak lain hanyalah bekas tulang makanan.

Pasangan tersebut dilaporkan memproduksi daging manusia kaleng untuk persediaan mereka sendiri dan untuk memberi makan para prajurit di sekolah militer terdekat, tempat wanita tersebut bekerja sebagai perawat.

Mereka diidentifikasi sebagai Dmitry Baksheev (35) dan Natalia Baksheeva (42).

Baca: Wanita Manusia Terberat Di Dunia ini Akhirnya Meninggal Setelah 300 kg Lemaknya Disedot

Wanita ini diyakini sebagai korban terakhir mereka.

(viral4real)
(viral4real)

Tujuh bungkus bagian tubuh, 19 sampel kulit manusia, dan mayat manusia yang dijadikan acar di toples semuanya ditemukan di freezer dan gudang di rumah Krasnodar.

Sebuah ember berdarah ditemukan saat penggerebekan di rumah, dan penyidik ​​menemukan zat yang diketahui "dengan cairan garam."

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved