Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sopir Gocar Hilang

Keluarga Masih Tunggu Kepastian Hasil Tes DNA, Orang Tua: Saya Selalu Doakan Ardhie

Asyari orang tua Ardhi Nur Aswan masih berharap yang terbaik dan mendoakan anaknya tersebut dalam kondisi baik-baik saja.

Penulis: Budi Rahmat | Editor: Sesri
Kolase

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Budi Rahmat

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Asyari orang tua Ardhi Nur Aswan masih berharap yang terbaik dan mendoakan anaknya tersebut dalam kondisi baik-baik saja.

Menurutnya sebelum ada kepastian hasil tes DNA (Deoxyribonucleic Acid) atas jasad manusia yang ditemukan di wilayah Kandis beberapa waktu lalu, ia tidak ingin berspekulasi itu adalag jasad anaknya.

"Saya masih menunggu kepastian dari hasil tes DNA. Saya masih berharap yang terbaik pada anak saya. Saya masih terus mendoakanya," ungkap Asyari kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (28/11/2017).

Meski demikian Asy'ari juga berserah diri kepada Allah SWT terkait nasib anaknya yang diketahui hilang dan dilaporkan ke polisi pada tanggal 22 Oktober 2017 lalu itu.

Baca: Benarkah Hasil Tes DNA Temuan Tengkorak di Kandis Adalah Ardhie GoCar? Begini Jawaban Polisi

Baca: Begini Keseharian Ardhie, Driver GoCar Pekanbaru yang Hilang Misterius

"Berserah diri apa yang menjadi kehendak Allah SWT. Apa yang terbaik termasuk bagi Ardhie," ungkapnya.

Andaipun nantinya hasil tes DNA memastikan bahwa jasad yang ditemukan di Kandis tersebut adalah Ardhie, Asyari mengaku juga akan pasrah.

Menurutnya itu sudah menjadi kehendak Allah SWT.

"Tentu saya akan siapkan semuanya (prosesi pemakaman). Namun selagi belum ada kepastian dari tes DNA saya masih berharap Ardhie baik-baik saja," papar Asyari.

.
. (Kolase)

Terlepas dari belum adanya kepastian jasad yang ditemukan di Kandis tersebut, Asyari menyerahkan penanganan hukuman bagi empat orang pelaku pembunuhan yang berhasil diungkap Polresta Pekanbaru yang diduga kuat korbannya adalah Ardhie sesuai dengan perbuatannya.

"Masalah itu (hukum) saya serahkan ke polisi. Tentu diberikan hukuman sesuai dengan perbuatannya," ujar Asyari.

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Pekanbaru berhasil mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Ardhie Nuraswan supir Go Car yang diketahui hilang dan dilaporkan ke polisi tanggal 22 Oktober 2017.

Empat orang pelaku ditangkap di tiga lokasi berbeda sejak tanggal 11,14 dan 22 November 2017.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved