Kinerjanya Disindir, Menteri Susi Bertanya Apa Keberhasilan Anda? Ini Jawaban Fadli Zon
Cuitan Fadli yang meragukan keberhasilan KKP melalui sanksi penenggelaman kapal menuai reaksi dari warganet.
TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR Fadli Zon melontarkan kritik atas kinerja Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Kritikan itu dilontarkan Fadli lewat akun twitternya, @fadlizon, Rabu (7/2/2018).
Baca: Singgung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Fadli Zon Dapat Balasan Menohok dari Susi Pudjiastuti
Fadli menilai, penenggelaman kapal tak bisa menjadi ukuran keberhasilan. Sebab, ia mengklaim, menemukan banyak nelayan yang hidupnya makin miskin karena dipersulit oleh kebijakan pemerintah.
"Jadi harusnya ukurannya kemakmuran rakyat," kata Fadli.
Cuitan Fadli yang meragukan keberhasilan KKP melalui sanksi penenggelaman kapal menuai reaksi dari warganet.
Bahkan, Menteri Susi membalas cuitan Fadli.
"Ukuran keberhasilan yg telah anda lakukan apa Pak Fadli yth??? Mohon pencerahan," kata Susi melalui akun Twitter miliknya @susipudjiastuti.
Ketika diminta tanggapan atas balasan Menteri Susi tersebut, Fadli menilai, wajar kritik yang ia sampaikan.
Baca: Fadli Zon Nyinyir Soal Kebijakan Penenggelaman Kapal Asing, Menteri Susi Balas Komentar Menohok Ini!
Ia merasa, kritik yang ia sampaikan berdasarkan fakta dan masih dalam batas wajar. Bahkan, Fadli menganggap kritik yang disampaikan kepada Susi tergolong lunak.
"Susi baper saja kali, ya. Yang saya sampaikan relatif lunak. Tentu ulang tahun Gerindra dan evaluasi terhadap pemerintah termasuk soal nasib nelayan," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/2/2018).
Ia menilai, positif upaya Susi dalam memerangi penangkapan ikan ilegal. Namun, menurut dia, hal itu tak bisa menafikan kesejahteraan nelayan yang terdampak.
Menurut Fadli, keberhasilan Susi semestinya tidak diukur dari jumlah kapal yang ditenggelamkan, tetapi dari kesejahteraan nelayan.
Kesejahteraan nelayan sekarang, kata dia, justru semakin menurun, terlebih dengan adanya pelarangan cantrang oleh Susi.
