Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sebuah Pesawat Terdampar di Tanah Lapang di Bali Menjadi Misteri

Anehnya, tanah lapang tempat pesawat tersebut terdampar bukanlah bandara maupun hanggar pesawat terbang.

Editor:
dailymail.co.uk
Sebuah pesawat Boeing 737 ini 'terdampar' di tengah-tengah sebuah tanah lapang di Bali. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNPEKANBARU.COM - Keberadaan sebuah pesawat di Bali mengundang rasa penasaran.

Bagaimana tidak, sebuah pesawat Boeing 737 ini 'terdampar' di tengah-tengah sebuah tanah lapang di Bali.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Daily Mail, pesawat tersebut ditinggalkan di dekat Jalan Raya Nusa Dua Selatan.

Hingga kini, belum ada orang yang tahu pasti asal-muasal dari badan pesawat tersebut.

Anehnya, tanah lapang tempat pesawat tersebut terdampar bukanlah bandara maupun hanggar pesawat terbang.

Kondisi Boeing 737 ini dikelilingi pepohonan rimbun, beberapa kontainer pengiriman, dan sebuah gubuk.

(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)

Yang menambah kesan misterius pada pesawat ini adalah tidak adanya identifikasi maupun nama maskapai yang tertulis pada badannya.

Pesawat ini juga bukan reruntuhan bekas kecelakaan, mengingat bentuknya masih utuh, lengkap dengan tangga.

Ada satu spekulasi yang dibuat oleh penduduk setempat maupun penggemar aviasi.

Pemilik pesawat tersebut agaknya menginginkan untuk mengubahnya menjadi restoran, tapi tidak dapat membiayai pelaksanaan proyeknya.

Sehingga ia meninggalkan pesawat tersebut begitu saja sampai karatan.

(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)
(dailymail.co.uk)

Hingga kini, bagaimana pesawat tersebut bisa berada di tanah lapang ini masih belum diketahui.

Kapan dibawa ke sana, atau bagaimana pesawat itu ditarik untuk menuju tanah lapang.

Bahkan, jika pesawat itu memang didaratkan dengan sengaja, agaknya mustahil karena tidak ada landasan yang memadai.

Namun, kemungkinan besar pesawat Boeing 737 ini dibawa ke tanah lapang tersebut dengan dibawa secara terpisah dengan kontainer.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved