Tunggu Dulu, Bisnis Sewa Pengantin Ini Bukan Keuntungan Semata, Ternyata Ada Fakta Mengejutkan
Perempuan berusia 27 tahun itu hamil tiga bulan dan pengantin pria yang digandengnya adalah palsu alias bukan suami sahnya
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pernikahan Kha, perempuan asal Vietnam, tampak sempurna dari luarnya.
Namun, dia menyembunyikan sebuah rahasia gelap.
Perempuan berusia 27 tahun itu hamil tiga bulan dan pengantin pria yang digandengnya adalah palsu alias bukan suami sahnya. Mempelai pria dibayar untuk menghilangkan stigma sosial yang disematkan kepada orangtua tunggal, terutama kepada kaum perempuan.
"Orangtua saya akan malu jika saya hamil tanpa seorang suami," kata Kha kepada AFP sebulan setelah hari pernikahan palsunya yang berbiaya 1.500 dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 20,4 juta.

Baca: Luka Sayat, Kaki Terikat dan 6 Tulang Rusuk Patah, Ini Fakta Meninggalnya Mantan Wakapolda Sumut
Baca: Sering Dibedakan Mulan Jameela dan Maia, Dua Bersaudara Tiri Ini Malah Akrab, Ini Buktinya
Besaran dana tersebut impas untuk menutup kepergian ayah sang bayi yang memilih menikah dengan perempuan lain.
Bisnis sewa tamu pernikahan dan mempelai memang sedang berkembang di Vietnam, di mana sekitar 70 persen orang berusia 15 tahun ke atas telah menikah dan tidak hanya Kha yang mencari suami untuk berdiri bersama di pelaminan.
Pasangan muda di Vietnam banyak yang merogoh kocek ribuan dollar untuk menyewa orangtua, bibi, paman, wali, dan teman agar meyakinkan keluarga besarnya.
Kha dan suami palsunya tidak pernah menikah secara sah.
Pernikahan mereka hanya formalitas yang dibalut dengan pesta pernikahan mewah. Namun, dia selalu berterima kasih kepada laki-laki yang telah memainkan peran dengan baik di depan teman-teman dan keluarganya.
Baca: Liga Italia, Menang Telak, Napoli Kokoh di Puncak Klasemen, Juventus?
Baca: Indonesian Idol 2018, Bawa Lagu Pupus, Marion Jola Tuai Krtikan, Maia Malah Bilang, Dhani I Love You
"Saya seperti tenggelam, tetapi berhasil meraih pelampung," kata Kha, yang namanya diganti untuk melindungi identitas aslinya.
Dia lebih memilih menjadi orangtua tunggal yang bercerai ketimbang memiliki bayi di luar ikatan pernikahan.