Harga BBM dan Sembako Naik, SBY Bandingkan Kondisi di Eranya: 'Harus Ambil Resiko'
Permintaan tersebut adalah agar pemerintah lebih memperhatikan rakyat kecil dan membatu mereka.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut angkat bicara terkait kenaikan bahan bakar minyak (BBM) yang baru-baru ini dilakukan oleh Pertamina.
Tak hanya BBM, SBY juga menyoroti harga listrik dan sembako yang semakin melejit.
Pantauan TribunWow.com melalui akun Twitter Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat, Ferdinand Huhaean, SBY meminta pertolongan kepada pemerintah.
Permintaan tersebut adalah agar pemerintah lebih memperhatikan rakyat kecil dan membatu mereka.
SBY juga mengatakan apabila dirinya sudah memberikan sejumlah tantangan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tantangan tersebut adalah agar Indonesia menghadirkan peluang ekonomi akan kenaikan harga produk tambang.
Menurut SBY, kenaikan harga BBM dan listrik harus segera diatasi, dan pemerintah harus memberikan penjelasan kepada rakyat.
Hal tersebut lantaran kenaikan harga itu berdampak pada kondisi sosial ekonomi masyarakat.
Baca: Wacana Habib Rizieq Jadi Capres, Riza: Saya Yakin Habib Memahami Aturan Pemilu
Baca: Blak-blakan, Nikita Mirzani Ungkap Alasan Memilih Dipo Latief, Ternyata. . .
Berikut pesan pernyataan lengkap SBY seperti dikutip oleh Ferdinand Hutahaean seperti dikutip tribunpekanbaru.com di tribunwow.com.
"Siang kembali Twips, saya ingin twitkan pendapat SBY terkait kenaikan harga BBM. Disampaikan tadi pagi di Suka Bumi
SBY : Dengan Kenaikan Harga BBM, Listrik & Sembako, Tolong Pemerintah Bantu Rakyat Kecil.
Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), meminta pemerintah memberikan bantuan kepada masyarakat golongan ekonomi bawah yang terdampak akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite.
Harga minyak dunia saat ini hampir mencapai 70 dolar AS perbarel.