Dumai
TERGIUR. . . Dijanjikan Bergaji 2400 Ringit Malaysia 5 Warga Aceh Ternyata Sudah Bayar Agen TKI
Mereka berangkat tanpa pendampingan dan dokumen sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.
Penulis: Fernando | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribundumai.com, Fernando Sikumbang
TRIBUNDUMAI.COM,DUMAITIMUR- Lima pria asal Provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD) diduga jadi korban ulah Agen Tenaga Kerja tak resmi.
Agen yang memberangkatkan kelimanya melepas begitu saja.
Mereka berangkat tanpa pendampingan dan dokumen sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.
Lima pria asal Serambi Mekah ini batal berangkat ke Muar, Malaysia dari Terminal Penumpang Pelabuhan Dumai, Rabu (28/3/2018) sore.
Petugas Imigrasi Dumai menolak keberangkatan kelimanya ke Negeri Jiran.
Mereka diduga adalah TKI non prosedural.
Baca: Nasib 5 Warga Aceh yang Sudah di Pelabuhan Pelindo Dumai Namun Gagal ke Malaysia
Baca: Hendak ke Malaysia 5 Warga Aceh Gagal Berangkat, Padahal Sudah di Terminal Penumpang Pelindo
Kelimanya juga mengakui bakal bekerja di sana.
Mereka tergiur lantaran dapat janji gaji sebesar 2400 ringgit Malaysia setiap bulan.
Agen menjanjikan sejumlah pekerjaan bagi kelima orang tersebut.
Seperti petugas kemanan hingga penjaga toko.
Para TKI non prosedural ternyata punya jalan yang panjang menuju Dumai.
Mereka harus membayar dari Rp 1,2 juta hingga Rp 1,5 Juta untuk berangkat ke Muar.