Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Permen Narkoba di Selatpanjang

Usai Dirawat di RSUD Meranti, Balita yang Konsumsi Permen Narkoba Bisa Tidur Cepat

Sang ibu, Ika Nofitri, membeberkan kondisi anaknya pasca mendapatkan perawatan medis di RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti pada Sabtu.

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Ariestia
TribunPekanbaru/GuruhBW
Ika Nofitri memangku anaknya, CS, balita berusia 4 tahun yang mabuk pasca mengkonsumsi permen saat ditemui di rumah neneknya di Kelurahan Selatpanjang Selatan. 

Laporan Reporter Tribunpekanbaru.com, Guruh BW

TRIBUNPEKANBARU.COM, SELATPANJANG -  Kondisi balita berusia 4 tahun yang sebelumnya diduga mabuk pasca mengkonsumsi permen pada Jumat (30/3/2018) malam kini sudah kembali normal.

Sang ibu, Ika Nofitri, membeberkan kondisi anaknya berangsur membaik pasca mendapatkan perawatan medis di RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti pada Sabtu (31/3/2018) siang kemarin.

"Tidak sampai rawat inap, saat itu hanya rawat jalan saja," ujar Ika, Selasa (3/4/2018).

Baca: Ngeri, Bayi Baru Lahir Diculik Seeokor Kera, Dibuang ke Dalam Sumur Hingga Tewas

Setelah diberi obat, Ika mengaku kondisi anak perempuannya langsung membaik.

"Perilakunya kembali normal, malamnya juga dia bisa tidur cepat, seperti biasa," ujarnya.

Ika mengungkapkan, tidak hanya anaknya saja yang mengalami dampak pasca mengkonsumsi permen jenis kenyal tersebut.

Ika mengaku ia juga tidak mengantuk pasca mengkonsumsi permen yang dibeli anak perempuannya itu.

"Biasanya saya jam 22.00 WIB sudah ngantuk, namun malam setelah saya mencicipi permen itu saya tidak mengantuk sedikitpun," ujarnya.

Balita perempuan tersebut makan permen yang diduga mengandung narkoba pada Jumat (30/3/2018) sore.

Menurut Ika Nofitri, malam setelah memakan permen tersebut, anaknya jadi gelisah dan berperilaku tak wajar.

"Seusai maghrib, anak saya gelisah. Kemudian, di berperilaku aneh," ujar Ika Nofitri, Senin (2/4/2018).

Ika menuturkan perilaku aneh yang dilihat dari anak ketiganya tersebut seperti susah tidur dan aktif bicara.

Selain itu, anaknya juga ingin selalu dimanja-manja oleh kedua orangtuanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved