Ngeri, Dahulunya, Gigi Palsu Dibuat dari Gading, Tulang, Bahkan Karet Ban
Namun, gigi palsu baru dikenal pada 700 SM.Terbuat dari gading, tulangikan paus, atau tulang kuda nil.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Dijamin, tak satu pun manusia di Bumi ini memakai gigi palsu sekadar untuk gaya-gayaan.
Awalnya, pasti gara-gara sakit gigi.
Giginya copot, lalu ompong. Dari pada tersiksa, atau malu, lebih baik pakai gigi palsu.
Berdasar bukti sejarah, manusia sudah sakit gigi dan giginya berlubang sejak 25.000 tahun lalu.
Namun, gigi palsu baru dikenal pada 700 SM.Terbuat dari gading, tulangikan paus, atau tulang kuda nil.
Diikat dengan semacam kawat dari emas.
Teknik semacam itu rupanya bertahan selama hampir 2.000 tahun.
Pada tahun 1500 tulang masih dipakai, tapi dengan pengikat tali sutera.
Baca: 5 Efek Buruk Konsumsi Teh Hijau Bagi Kesehatan Tubuh
Baca: VIDEO: Artis Dangdut Dipatok Ular Saat Sesi Foto Dirumah Anggota DPR, Kok Bisa Ya?
Baca: Wanita Berpakaian Tidur Naik Ke Atas Panggung Dangdut, Namun Dipukul Oknum Polisi hingga Pingsan
Baca: Tak Cuma Bahasa, Unsur Melayu Ini Juga Akan Diterapkan di Bandara, Hotel, dan Tempat Umum Lainnya
Masa itu, sutera juga dipakai sebagai penutup gigi ompong, terutama para bangsawan.
Ratu Elizabeth I dari Inggris, misalnya, memakai sutera agar tidak malu di saat harus meringis di depan rakyatnya.
Gigi palsu penuh (satu rahang) juga mulai dibuat. Repotnya, gigi palsu jenis ini sama sekali tidak nyaman di mulut.