Pekanbaru

Harga Cabai di Pekanbaru Merangkak Naik Hingga Rp 45 Ribu per Kilogram

Harga sejumlah kebutuhan pokok di Pekanbaru terus merangkak naik, Selasa (31/7/2018). Kenaikan paling terasa terjadi pada harga cabai

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir
Pedagang cabai merah sedang merapikan dagangannya di Pasar Kodim Jalan Teratai Pekanbaru, Kamis (15/3/2016). Harga cabai merah di beberapa pasar tradisional di Pekanbaru mengalami kenaikan yakni Rp 60 ribu per kilogram. (Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir) 

Laporan wartawan Tribun Pekanbaru, Syaiful Misgiono

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Harga sejumlah kebutuhan pokok di Pekanbaru terus merangkak naik, Selasa (31/7/2018). Kenaikan paling terasa terjadi pada harga cabai. Pantuan Tribun di beberapa pasar tradisional di Pekanbaru peningkatan harga cabai berkisar Rp 1000 sampai Rp 5000.

Baca: Lama Tak Dimanfaatkan, Venue BMX Siak Ditumbuhi Semak Belukar

"Harga cabai naik terus, memang kemarin sempat turun, tapi dua hari ini naik lagi, sekarang harganya sudah sampai Rp 28 ribu. Padahal sebelumnya sekitar 23 ribu," kata Alimuddin pedagang pasar Panam Kota Pekanbaru, Selasa (31/7/2018).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut membenarkan adanya kenaikan harga cabai di Pekanbaru. Harga cabai rawit tercatat paling signifikan naik pada awal pekan ini.

Baca: Keluar dari Gedung KPK Pukul 3 Sore, Kakak Kandung Cak Imin Bilang Ini Usai Diperiksa 

"Cabai rawit naik di kisaran Rp5.000 perkilogramnya. Kenaikan sudah terpantau sejak Senin dan masih hingga Selasa ini. Sekarang cabai rawit harganya naik sekitar Rp 45 ribu per kilogramnya," ujarnya.

Kenaikan tidak hanya terjadi pada cabe rawit, namun juha pada jenis cabai lainnya. Seperti harga cabai merah Bukittinggi yang juga mengalami kenaikan signifikan awal pekan ini.

Baca: Gagalkan Penyelundupan Minuman Alkohol Ilegal, Danlantamal I Apresiasi 2 Prajurit Lanal Dumai

"Harga cabai merah Bukittinggi awal pekan ini bahkan sempat naik hingga Rp31.000 perkilogramnya Senin lalu. Sebelum akhirnya Selasa ini berada di kisaran Rp28.000 perkilogram. Namun harga ini masih tinggi jika dibandingkan akhir pekan lalu," ujarnya.

Baca: Gagalkan Penyelundupan Miras Ilegal, Danlantamal I Apresiasi Dua Prajurit Lanal Dumai

Sementara untuk harga daging ayam justru mengalami penurunan. Ingot mengatakan penurunan harga daging ayam tidak hanya ayam ras tapi juga ayam kampung. Harga daging ayam awal pekan ini turun di kisaran Rp3.000 hingga Rp10.000 perkilogramnya. Sedangkan untuk daging ayam ras tercatat mengalami penurunan di kisaran harga Rp3.000 perkilogram.

Baca: Pemkab Meranti Akan Hadirkan Ustaz Abdul Somad di HUT RI ke-73

"Harga ayam kampung juga mengalami penurunan harga sekarang hanya Rp45 ribu kilogram. Sebelumnya sampai Rp 50 ribu per kilonya," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved