Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pelalawan

Lahan Bekas Karhutla di Tanjung Putus Pangkalan Kerinci Kemarin Terbakar Lagi

Bekas karhutla di daerah Tanjung Putus Desa Kuala Terusan Kecamatan Pangkalan Kerinci kembali dilalap api pada Minggu, siang lalu.

Penulis: johanes | Editor: Ariestia
Istimewa
Personil tim gabungan menyusuri Sungai Kampar untuk melakukan pemadaman Karhutla di Tanjung Putus Desa Kuala Terusan Kecamatan Pangkalan Kerinci, Minggu (2/9/2018) lalu. 

Laporan wartawan tribunpelalawan.com, Johannes Wowor Tanjung

TRIBUNPELALAWAN.COM, PANGKALAN KIRINCI - Bekas Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) di daerah Tanjung Putus Desa Kuala Terusan Kecamatan Pangkalan Kerinci kembali dilalap api pada Minggu (2/9/2018) siang lalu. Api terdeteksi di atas lahan bekas terbakar.

Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemdam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar), Abu Bakar FE, api muncul didekat lahan yang terbakar pekan lalu. Lokasi titik api lebih dekat dengan Sungai Kampar dibanding melalui jalur darat.

Setelah mendapat informasi api kembali berkobar, sebanyak 25 personil dari tim gabungan Satpol P dan Damkar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, dan masyarakat langsung diturunkan ke lokasi untuk memadamkan.

"Semua tim langsung dibagi empat group pemadaman yang berpencar di lokasi," tutur Abu Bakar FE kepada tribunpelalawan.com, Senin (3/9/2018).

Baca: Xiaomi Redmi 6 dan Xiaomi Redmi 6A Meluncur di Indonesia Besok. Ini Dia Spesifikasinya

Baca: Pemohon Bantuan Pendidikan Capai 1.117 Mahasiswa, Pemda Pelalawan Lakukan Verifikasi Berkas

Tim pemadaman menggunakan mesin yang dibawa melalui jalur air. Setelah berjibaku dengan api selama empat jam, Karhutla bisa diatasi. Hampir dua hentar lahan yang dilalap si Jago Merah usai dilakukan pendinginan.

Pihak tidak mengetahui pasti apa penyebab api kembali muncul di areal bekas terbakar itu. Memang diakui, apabila kemaru kering daerah tersebut rawan terbakar.

"Hari akan dipantau lagi dari BPBD ke lokasi bekas terbakar. Untuk melihat apakah api masih naik lagi," tukasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved