Bekas Kantor Perusahaan Pupuk di Jalan Kaharuddin Nasution Terbakar, Diduga Korsleting Listik

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru: Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Sebuah bangunan bekas kantor salah satu perusahaan pupuk di Jalan Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, pada Selasa (4/8/2018) siang terbakar.

Beruntung kebakaran yang menimpa bangunan yang terletak persis di samping kantor UPT Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau ini, tak sampai merembet ke gudang pupuk yang ada di belakangnya.

Pria bernama Teo (28), penjaga yang sehari-hari tinggal di bangunan itu menjelaskan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 WIB.

"Saya pergi keluar sekitar pukul 11.00 WIB, mau berobat. Lalu dapat telfon dari kawan yang ngasih kabar kalau bangunan bekas kantor terbakar," katanya.

Baca: 6 Fakta Pembunuhan Guru SD di Indragiri Hulu, Foto Pelaku Beredar di Medsos Usai Kejadian

Baca: Foto Terduga Pelaku Pembunuhan Guru SD di Indragiri Hulu Tersebar di Media Sosial

Mendapat kabar itu, Teo pun buru-buru kembali ke lokasi bangunan tempat tinggalnya yang dikabarkan terbakar.

"Cuma pas sampai sini, bangunan sudah habis. Penyebabnya saya juga kurang tahu," aku pria yang sudah sejak 4 tahun belakangan tinggal di bangunan tersebut.

Teo mengaku, tak ada benda berharga di dalam bangunan tersebut.

"Tak ada apa-apa di dalam, kosong," ucapnya.

Sementara itu dari pantauan TribunPekanbaru.com, tampak sejumlah petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi, berjibaku menaklukkan si jago merah. Sebanyak 5 unit mobil damkar dikerahkan guna membantu upaya pemadaman api.

Tak lama berselang, akhirnya api berhasil dipadamkan. Bangunan yang terbakar sendiri tampak hangus menghitam di beberapa bagian.

Terlihat juga puing-puing seng dan bagian dinding bangunan hancur dan berjatuhan ke tanah.

Kanit Reskrim Polsek Bukit Raya Iptu Aspikar saat ditemui di lokasi menyebutkan, pihaknya kini masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa kebakaran ini.

"Masih kita selidiki. Namun dugaan awal kita karena korsleting listrik," beber dia.

Kata Aspikar, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Untuk kerugian materil juga belum dapat ditaksir. (*)