Pekanbaru
Kesaksian Ema Wanita yang Selamat dari Peristiwa Penusukan Pengunjung Kafe di Jalan Arifin Ahmad
Kesaksian Ema Wanita yang Selamat dari Peristiwa Penusukan Pengunjung Kafe di Jalan Arifin Ahmad
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Rizky Armanda
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Kesaksian Ema Wanita yang Selamat dari Peristiwa Penusukan Pengunjung Kafe di Jalan Arifin Ahmad
Ema, wanita yang selamat dari aksi penusukan yang dilakukan seorang pria bersama dua temannya di depan kafe tempatnya bekerja, membeberkan kronologi terkait peristiwa berdarah tersebut.
Disebutkan dia, sekitar pukul 04.30 WIB, saat itu dia dan seorang temannya, Ita, hendak menutup kafe.
Saat itu dua orang pengunjung, Ade dan Toni masih berada di dalam.
Baca: Terjadi Cekcok di Kafe Jalan Arifin Achmad, Dua Pengunjung Tewas Setelah Kena Tusuk
Baca: Kronologi Tewasnya 2 Pengunjung Kafe Jalan Arifin Ahmad, Kalau Tidak Suka Main Kita di Luar
Baca: Orang Albino di Afrika Jadi Buruan, Harga Potongan Tubuh Rp 29 Juta, Tubuh Utuh Rp 1,1 Miliar
Mereka juga hendak pulang.
Namun tiba-tiba, tiga orang pria yang menurut Ema tengah dalam kondisi mabuk, datang ke kafe.
Saat mereka hendak masuk, Ema pun menyampaikan jika kafe sudah mau tutup.
Namun ketiganya bersikeras hendak masuk.
Melihat hal itu, dua orang pengunjung Ade dan Toni, membantu menjelaskan jika kafe sudah tutup.
Ketiga pelaku tiba-tiba meradang, mereka tak terima.
Mereka tak suka, lantaran menganggap dua pengunjung tersebut ikut campur.
"Kalau ndak senang ya main kita keluar," ujar Ema, menirukan perkataan salah seorang pelaku saat itu.
"Jangan kayak gitu lah bang, kita kan ndak ada masalah," kata Ema, mengingat jawaban dari korban.