Gajah Liar Masuki Ladang Petani di Desa Karya Indah, Warga: Beruntung Tak Masuk Pemukiman
Gajah Liar Masuki Ladang Petani di Desa Karya Indah, Warga: Beruntung Gajah Tak Masuk Pemukiman
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Afrizal
Laporan Wartawan tribunpekanbaru.com Fernando Sihombing
Gajah Liar Masuki Ladang Petani di Desa Karya Indah, Warga: Beruntung Gajah Tak Masuk Pemukiman
TRIBUNPEKANBARU.COM, BANGKINANG - Warga Desa Karya Indah Kecamatan Tapung merugi lahan pertanian mereka rusak.
Mereka berkeyakinan ladang mereka dirusak oleh gerombolan Gajah, Kamis (11/10/2018) malam.
Pelaksana Tugas Kepala Dusun setempat, Subandi mengungkapkan, lahan pertanian warga yang rusak terletak di Jalan Riau Baru (Kilometer 11 Jalan Garuda Sakti) dan Jalan Pelita Dusun III Kandis Baru.
Belum dapat dipastikan luas ladang yang rusak.
"Tanaman pertanian warga, ada sayur, jagung, pisang, dirusak," ungkap Subandi, Jumat siang.
Baca: Kronologi Siswa SMP Tewas Ditembak Saat Gagalkan Aksi Perampokan Bersenjata di Sumsel
Baca: VIDEO: Pantauan Udara Kondisi Terkini Banjir Bandang Lintau Buo Sumbar, 2 Korban Meninggal Ditemukan
Baca: Video dan Foto-foto Kondisi Terkini Banjir Bandang di Lintau Buo Sumbar
Ia mengatakan, petani baru tahu ladangnya dirusak pada Jumat pagi.
Petani menjumpai tanaman mereka sudah porak-poranda.
Menurut dia, lahan pertanian itu berada tidak jauh dari pemukiman warga.
Beruntung Gajah liar tidak sampai ke pemukiman warga.
"Warga ketakutan. Nggak berani menghalau," ujar Subandi.
Ia memperkirakan, gerombolan Gajah liar berkisar 11 ekor.
Ini berdasarkan kabar di tengah-tengah masyarakat yang pernah melihat hewan besar itu pada hari sebelumnya.
Menurut Subandi, keberadaan Gajah di wilayah itu sudah sekitar dua hari belakangan.
Sebelumnya terlihat di daerah Lubuk Damak, masih di sekitar Jalan Riau Baru. Ia berharap otoritas terkait menangani Gajah liar segera. (*)
