Rokan Hulu
Kronologi Suami Tikam Istri di Rohul,Anak Temukan Ibu Tewas Berlumuran Darah dengan Pisau Tertancap
Ibu rumah tangga itu ditemukan berlumuran darah dan sudah tak bernyawa oleh anak-anaknya di ruang tamu rumah mereka.
Laporan Wartawan Tribunrohul.com, Donny kusuma Putra
TRIBUNROHUL.COM, PASIRPANGARAIAN - Nyawa Endrowati (14) warga Desa Bagan Tujuh, Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) berakhir tragis di tangan suaminya Supriyanto (51) Senin (21/10/2018).
Ibu rumah tangga itu ditemukan berlumuran darah dan sudah tak bernyawa oleh anak-anaknya di ruang tamu rumah mereka.
Sang anak kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Kunto Darussalam.
Kapolres Rohul AKBP M. Hasyim Risahondua SIK, M.Si, melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Nanang Pujiono SH, mengungkapkan berdasarkan laporan Polisi Nomor: LP/ 82/ X/ 2018/ Riau/ Res Rohul/ Sek Kunto Ds, tanggal 22 Oktober 2018,
pembunuhan berawal cekcok mulut antara korban Endrowati dengan suaminya Supriyanto, Senin (22/10/2018) sekitar pukul 10.30 WIB.
Baca: Sabu dalam Pembalut Diselipkan di Selangkangan, Pemuda Ini Ditangkap Petugas Avsec SSK II
Baca: Fakta Baru Pembunuhan Satu Keluarga di Medan: 2 Mayat Lagi Ditemukan, Desy Yakin Ibunya, 6 Diamankan
Kronologi terungkapnya kasus pembunuhan ini, sekitar pukul 13.30 WIB, anak korban bernama Dama baru saja tiba di rumah dari Kota Pekanbaru.
Sesampai di rumah ia mendapati pintu rumah dalam keadaan terkunci, sehingga dirinya bersama kedua adiknya membuka paksa pintu samping.
Saat berhasil masuk ia dan adiknya menemukan ibunya dalam kondisi terbaring berlumuran darah di ruang tamu.
"Selanjutnya anak korban melaporkan ke Polsek Kunto Darussalam," ujar Ipda Nanang.
Pasca menerima laporan dari anak korban dan pelaku, Senin pukul 14.00 WIB, jelasnya, atas perintah Kapolsek Kunto Darussalam AKP Sihol Sitinjak, Unit Reskrim Polsek Kunto Darussalam langsung mengecek lokasi,
dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dari TKP, jelas Ipda Nanang, polisi menyita sejumlah barang bukti,
seperti 1 bilah pisau sangkur, 1 bilah pisau dapur, serta baju dan celana korban yang berlumuran darah.
Hasil olah TKP, sambung Ipda Nanang, polisi menemukan beberapa fakta bahwa diduga pelakunya adalah suami korban bernama Supriyanto.