Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Marbot Musalla 'Smack Down' Maling Kotak Infak di Pekanbaru, Pelaku Ngaku Awalnya Mau Solat

Pengakuan pelaku, awalnya dia datang ke musalla itu untuk salat. Niat jahat pelaku timbul saat melihat kotak infak tersebut.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
Tribunpekanbaru/rizkyarmanda
Marbot Musalla di Pekanbaru Gulat Bak Smack Down Lumpuhkan Maling Kotak Infak 

Laporan Wartawan TribunPekanbaru.com, Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Pria diduga pelaku pencurian uang kotak infak Musalla Raudhatul Jannah di Komplek Perumahan Villa Taman Raya Raudha, di Jalan Delima, Pekanbaru kini sudah berada di kantor Polsek Tampan.

Dia sedang menjalani proses pemeriksaan oleh penyidik.

"Uang yang telah berhasil diambil oleh pelaku dari kotak infak sebesar Rp. 73.000," kata Kapolsek Tampan, Kompol Kariamsah Ritonga.

Lanjut Kariamsah, pelaku mencongkel celah kotak infak dengan menggunakan pinset.

Namun perbuatan pelaku diketahui marbot Musalla bernama Beni.

Pelaku pun akhirnya berhasil ditangkap.

Pengakuan pelaku, awalnya dia datang ke musalla itu untuk salat.

Niat jahat pelaku timbul saat melihat kotak infak tersebut.

Pelaku sendiri berinisial AS (25), warga Jalan Damai, Kelurahan Tobek Godang, Kecamatan Tampan, Pekanbaru.

Baca: BREAKING NEWS : Marbot Musalla di Pekanbaru Gulat Bak Smack Down Lumpuhkan Maling Kotak Infak

Baca: Sakit Hati Sawitnya Sering Dicuri, Pria asal Tandun Rohul Habisi Nyawa Temannya‎

Baca: Ditemukan Anak Kecil Tergeletak di Semak, Pria di Tandun Rohul Ini Ternyata Dibunuh Teman Sendiri

Diberitakan sebelumnya, aksi cepat tanggap dua orang marbot (pengurus masjid) di Pekanbaru ini dalam menggagalkan pencurian kotak infak patut diacungi jempol.

Adalah Beni dan Dwi, dua orang marbot musalla Raudhatul Jannah di Komplek Perumahan Villa Taman Raya Raudha, Jalan Delima, Pekanbaru ini sukses meringkus pria berinisial R, yang diduga pelaku pembobol kotak infak musalla.

Keduanya bergumul dengan pelaku yang ketika itu membawa sebuah gunting.

Pelaku berhasil dilumpuhkan mereka dengan tangan kosong.

Beni, menceritakan awal mula kejadiannya kepada Tribun, Rabu (21/11/2018).

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved