2.106 Guru di Siak Hadiri Perayaan Hari Guru dan HUT PGRI ke 73 di Gedung Daerah SSK II

2.106 Guru di Siak Hadiri Perayaan Hari Guru dan HUT PGRI ke 73 di Gedung Daerah SSK II

Laporan wartawan Tribunsiak.com, Mayonal Putra

TRIBUNSIAK.COM, SIAK - Sebanyak 2.106 guru di Siak hadiri perayaan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 73 di Gedung Daerah Sultan Syarif Kasim (SSK) II.

Dalam rangka memperingati HUT PGRIke-73 dan Hari Guru Nasional (HGN) ke-24 tahun 2018, PGRI Siak bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayan (Disdikbud) Siak mengadakan seminar pendidikan di Gedung Daerah SSK II pada Senin (26/11/2018).

Baca: JARINGAN Jambret di Pekanbaru yang Menjambret Mahasiswi UMRI Ditangkap Polisi, Satu Orang Ditembak

Baca: IKABI Riau Nyatakan Dukungan untuk Tiga Orang Dokter yang Gugat BLUD RSUD Arifin Achmad

Kegiatan tersebut bertajuk “Guru sebagai Penggerak Pendidikan Karakter dalam Rangka Menyikapi Pergaulan Bebas Remaja".

Kegiatan berlangsung meriah, dan diikuti oleh 2.106 orang anggota PGRI di Kabupaten Siak.

Istimewanya,bPenulis Buku Pendidikan Karakter Lestari Ning Purwanti dan motivator Dr Santoso hadir pada kegiatan itu.

Keduanya berbagi ilmu kepada kepada para anggota PGRI.

Ketua LAMR kabupaten Siak bersama tokoh masyarakat juga ikut mendukung kegiatan itu.

Ketua PGRI kabupaten Siak Lukman mengaku sangat senang dengan kegiatan itu. Ia menyebut, pada peringatan HUT PGRI dan HGN 2018 ini, pihaknya telah menyelenggarakan beragam kegiatan.

Seperti Porseni di kecamatan Bungaraya, jalan santai, seminar pendidikan, upacara peringatan dan partisipasi pada kegiatan PGRI prov Riau di Kuansing.

Bahkan, Bupati Siak Syamsuar mengeluarkan SK bagi guru-guru honorer di sekolah negeri untuk 1.960 orang guru.

Ia mengatakan, PGRI sebagai organisasi profesi ditantang agar mampu menggerakkan guru dan tenaga kependidikan, memberikan andil tidak hanya dalam penyelenggaraan pendidikan sekolah.

Baca: Coach Itu Pelatih hingga Semprot Wartawan, Inilah 5 Ucapan Ketum PSSI Edy Rahmayadi yang Viral

Baca: FOTO: Peresmian Bank Sampah The Gade Clean and Gold Pekanbaru

Namun, PGRI harus merasa terpanggil untuk ikut melahirkan pemikiran transformatif dalam pengembangan kebijakan pemerintah.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan komitmen guru dan pemangku kepentingan pendidikan dalam upaya mencerdaskan kehidupan dan pembangunan karakter bangsa," kata dia

Para guru di kabupaten Siak juga menulis buku.

Syamsuar mengapresiasi karya buku para guru tersebut.

Harapannya dalam waktu dekat segera dicetak dan kerjasama dengan sejumlah penerbit.

Tentunya semangat membuat buku ini juga dapat memotivasi para guru yang lainnya.

"Kami sangat mengapresiasi para guru yang telah membuat buku, dan buku tersebut akan kami perbanyak dan di bagikan kesekolah-sekolah," kata dia.

Syamsuar mengharapkan guru semakin kaya dalam perbendaharaan metode dalam menyampaikan pembelajaran di kelas, sehingga tidak monoton yang pada akhirnya membuat anak jenuh dan bosan.

“Harapan ke depan guru dapat menjawab tantangan yang semakin kompleks terkait moral, akhlak anak bangsa yang semakin memprihatinkan," kata dia.

Baca: Ustaz Abdul Somad Puji Nyak Sandang,Saksi Hidup Pembelian Seulawah,Sebagai Ikon Kedermawanan Aceh

Baca: Kejurnas Junior di Jakarta, Ini Jumlah Atlet yang Akan Dikirim Taekwondo Riau

Selain itu Syamsuar menyampaikan, program pendidikan vokasi di SMK mulai berjalan. Tujuannya untuk memberikan lulusan lapangan pekerjaan.

Dalam kesempatan tersebut secara simbolis Bupati Siak didampingi Ketua PGRI Siak menyerahkan penghargaan kepada guru-guru sekabupaten Siak yang telah membuat sebanyak 37 judul buku. (*)