Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Rokhmin Dahuri Sebut SBY Lempar Tuduhan, Terkait Pengrusakan Baliho SBY dan Demokrat

Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Rokhmin Dahuri menyebut SBY lempar tuduhan tidak pada tempatnya, terkait pengrusakan baliho SBY dan Partai Demokrat

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Nasuha Nasution
Rokhmin Dahuri Sebut SBY Lempar Tuduhan, Terkait Pengrusakan Baliho SBY dan Demokrat 

Rokhmin Sebut SBY Lempar Tuduhan Tidak pada Tempatnya, Terkait Pengrusakan Baliho SBY dan Demokrat

Laporan Wartawan Tribunpekanbaru.com, Nasuha Nasution

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ketua DPD PDI Perjuangan Riau, Rokhmin Dahuri menyebut SBY lempar tuduhan tidak pada tempatnya, terkait pengrusakan baliho SBY dan Partai Demokrat di Pekanbaru pada Sabtu (15/12/2018).

Rokmin sekaligus membantah tuduhan pihak SBY bahwa kadernya terlibat dalam aksi pengrusakan baliho SBY dan Partai Demokrat, menurutnya tuduhan itu tidak berdasar.

Baca: UPDATE Kasus Pengrusakan Baliho SBY dan Partai Demokrat di Pekanbaru, Ini Kata Polisi di Polda Riau

Baca: Batal Laporkan SBY ke Polisi, Kapitra Ampera Justru Buat Laporan tentang Balihonya yang Dirusak

"Pelaku pengrusakan baliho SBY dan Partai Demokrat di Pekanbaru itu bukan kader atau simpatisan PDI Perjuangan, tidak ada kaitan dengan PDI Perjuangan," ujar Rokhmin Dahuri kepada Tribun Pekanbaru pada Adah (16/12/2018).

Sebagaimana pesan dari Ketua Umum PDI Perjuangan, lanjut Rokhmin Dahuri, semua kader dan simpatisan PDI Perjuangan tidak boleh berpolitik jahat ataupun brutal.

"Jadi, harus berpolitik dengan cara yang baik dan elegan," ujar Rokhmin Dahuri.

Rokhmin Dahuri melanjutkan, baik dari sisi aturan partai dan haluan partai, tidak ada kaitannya dengan aksi pengrusakan baliho SBY dan Partai Demokrat tersebut.

"Jadi, saya katakan itu sama sekali tuduhan menyesatkan. Harusnya dalam situasi pesta demokrasi untuk kegembiraan politik bukan membuat suasana jadi tidak nyaman," jelas Rokhmin Dahuri.

Tokoh partai, lanjut Rokhmin, harusnya memiliki keinginan agar suasana untuk memilih pemimpin berkualitas, caranya dengan menciptakan suasana yang kondusif.

"Apalagi Pak SBY melemparkan tuduhan tidak ada pada tempatnya," jelasnya.

Rokhmin Dahuri juga menegaskan jika nama yang disebut pihak Demokrat, sama sekali tidak ada kaitannya dengan kader dan simpatisan PDI Perjuangan.

"Perlu saya Tegaskan, tidak ada Budi utoyo kader dan simpatisan kami. Saya sudah kroscek dan tidak ada nama itu,"ujarnya.

Rokhmin juga mengapresiasi pihak Kepolisian Daerah yang sudah bergerak cepat mengamankan seorang yang te duga pelaku pengrusakan.

"Saya rasa Polda juga cukup profesional dan mengamankan pelaku," jelasnya.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved