Siak
Penculik dan Pembunuh Anak 5 Tahun di Perawang Siak Ungkap Ayub Ternyata Bukan Targetnya
Korbannya Ayub (5) bukanlah target atas tindakannya tersebut. Awalnya dia ingin menculik anak dari Asril alias Doyok. Namun, rumah Asril dilengkapi CC
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Afrizal
Laporan wartawan Tribunsiak.com, Mayonal Putra
TRIBUNSIAK.COM, SIAK - Tersangka penculikan dan pembunuhan anak 5 tahun di Perawang, Kabupaten Siak, MS (19) ternyata akan menikah pada 25 Januari ini.
Ia mengaku sudah melamarkan calon istrinya di Perawang bersama keluarganya.
"Saya sudah berikan hantaran Rp 10 juta. Saya tidak tahu lagi bagaimana kondisinya sekarang," kata MS ditanya Tribunsiak.com, Kamis (3/1/2019).
Aksi penculikan dan pembunuhan yang dia lakukan sebenarnya untuk mendapatkan uang dari pamannya senilai Rp 300 juta.
Sebab, pamannya Asril alias Doyok baru memberinya Rp 5 juta.
"Uang itu untuk hantaran saya kepada calon saya kemarin," kata dia.
Korbannya Ayub (5) bukanlah target atas tindakannya tersebut.
Awalnya dia ingin menculik anak dari Asril alias Doyok.
Namun, rumah Asril dilengkapi CCTV.
"Ayub anak kesayangan paman saya Asril. Saya akhirnya menculik Ayub saja untuk dijadikan sandra," kata dia.
Baca: Penculikan Bocah di Perawang Siak, MS Cekik Sepupunya Sampai Tewas karena Panik Ayub Teriak
Baca: Polisi Pastikan Penculik dan Pembunuh Anak 5 Tahun di Perawang Siak Tak Punya Kelainan Jiwa
Baca: Fakta Baru Penculikan dan Pembunuhan Anak di Perawang Siak, Orangtua Korban Ikhlas dan Mencoba Sabar
Karena aksinya tidak ingin diketahui orang, MS mengikat tangan dan kakinya.
Kemudian mencekik lehernya sampai pingsan.
Ayub ditimbun dengan tanah kuning sehingga pasir lumpur masuk ke paru-parunya.
Sebenarnya Ayub dikuburkannya hidup-hidup dalam pasir lumpur kuning itu. Fakta itu berdasarkan hasil otopsi RS Bhayangkara yang disampaikan Wakapolres Siak Kompol Abdullah Hariri, Kamis (3/1/2018).