Berita Riau
20 SDN Di Kota Pekanbaru Bakal Dimerger Mulai Tahun 2019 Ini, Begini Nasib Kepseknya
rencana Disdik untuk memerger (penggabungan beberapa sekolah menjadi satu) pasti akan berdampak pada posisi kepala sekolah tersebut.
Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: CandraDani
Laporan Reporter Tribunpekanbaru.com: Guruh Budi Wibowo
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Muzailis mengatakan rencana Disdik untuk memerger (penggabungan beberapa sekolah menjadi satu) pasti akan berdampak pada posisi kepala sekolah tersebut.
Sebab, tidak mungkin ada 2 atau lebih kepala sekolah dalam satu sekolah.
"Dampaknya akan ada pergeseran, itu sudah jelas. Kan tak mungkin ada dua atau lebih kepsek di satu sekolah. Pasti ada satu kepsek yang akan digeser," ujar Muzailis, Kamis (31/1/2019).
Baca: Ada Empat SDN dalam Satu Komplek, 20 SD di Pekanbaru Bakal Dilebur
Namun, dampak merger puluhan SDN tersebut tidak akan berpengaruh pada status mereka sebagai kepala sekolah.
Menurut Muzailis, para kepsek tersebut tetap akan menjadi kepala sekolah di tempat lain.
"Pada tahun ini kan ada sekitar sepuluh kepala sekolah yang akan pensiun. Para kepsek yang digeser akibat merger akan menggantikan kepsek yang pensiun. Jadi tidak ada kepsek yang dikorbankan atau dirugikan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Disdik Kota Pekanbaru akan menggabungkan sejumlah sekolah menjadi satu.
Rencana tersebut akan dilakukan pada pertengahan tahun 2019.
Baca: Disdik Pekanbaru Sebut Perpustakaan di SD Cuma Pelengkap Saja, Ini Sebabnya
Ada 20 SDN di Kota Pekanbaru yang akan dimerger.
Sekolah yang dimerger tersebut adalah sekolah-sekolah yang berada dalam satu pekarangan atau komplek.
Dalam satu pekarangan ada 2 bahkan 3 SDN yang dibangun.(*)
