Seorang Pria Datang dan Duduk di Pinggir Jalan yang Sama Selama 10 Tahun, Alasannya Menyayat Hati
Orang yang lewat di hadapannya selalu ingin tahu apa sebenarnya yang membuat pria ini selalu datang dan duduk di tempat yang sama.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Tindakan yang sangat menyentuh hati dilakukan seorang pria.
Setiap hari dirinya datang dan duduk di pinggir jalan.
Lokasi yang dipilih selalu sama.
Kisah haru terdapat di balik alasan
Menurut sebuah keterangan pria yang tak diketahui namanya ini sudah duduk di sana selama kurang lebih 10 tahun
Seperti diwartakan Bastille Post pada Kamis (31/1/2019), pria yang diketahui berasal dari Thailand ini selalu datang dan duduk di sebuah tempat di pinggiran jalan.
Orang yang lewat di hadapannya selalu ingin tahu apa sebenarnya yang membuat pria ini selalu datang dan duduk di tempat yang sama.
Baca: Sudah Tujuh Kali Ikut Tes CPNS, Erwin Akhirnya Lulus di Usia 33 Tahun, Begini Kisahnya
Baca: Kisah Dibalik Layar Drama Korea Encounter, Ini Kata Park Bo Gum Soal Gaya Kencannya
Baca: Mantan Pemain Bali United, Nick Van Der Velden Putuskan Pensiun
Lantas, orang-orang yang penasaran datang dan bertanya kepadanya.
Siapa sangka, pria ini menyimpan kisah yang mengharukan ketika duduk dan datang di tempat tersebut.
Menurutnya ia menunggu putrinya datang bersamanya pada 10 tahun lalu, dan berharap akan pulang bersamanya.
Paman itu duduk di tempat tersebut dan setiap hari bergumam pada dirinya sendiri, "Ayo datanglah aku menunggumu."

Hari demi hari, bulan demi bulan, tahun demi tahun pria ini lalui dengan duduk di tempat itu.
Pada awalnya pria ini dibawa ke tempat itu oleh seorang wanita pada 10 tahun lalu.
Baca: Polemik Lomba Mancing Hadiah Mobil Diganti Uang Rp 5 Juta, Pj Kades: Panitia Terkesan Lepas Tangan
Baca: Bawa 2 Anak Balitanya Pria Ini Coba Bunuh Diri Lompat dari Jembatan, Beruntung Bisa Digagalkan
Baca: Selundupkan Pimpinan Papua Merdeka di Forum HAM PBB, Indonesia Protes Keras pada Vanuatu
Kemudian wanita ini meninggalkannya sendirian, dan di tempat tersebut.
Tetapi sayang, ia tidak pernah kembali, dan ketika ada orang yang bertanya kepadanya, mengapa ia duduk di sana.