Kondisi Terkini Salman Korban Pagar Tembok SD Roboh di Pekanbaru, Sudah Ditemani Orangtua di RS

Humas RS Awal Bros Ahmad Yani Pekanbaru menuturkan korban pagar tembok SD roboh di Pekanbaru saat ini masih berada di ruang perawatan intensif.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Afrizal
Tribun Pekanbaru/Fernando Sikumbang
Sejumlah siswa SDN 121 Pekanbaru, Jalan Cut Nyak Dien, Kota Pekanbaru, Jum'at (8/2/2019) melihat sisa tembok pagar yang rubuh, Kamis kemarin. Satu siswa yang jadi korban masih jalani perawatan di rumah sakit. 

Humas RS Awal Bros Ahmad Yani Pekanbaru menuturkan korban pagar tembok SD roboh di Pekanbaru saat ini masih berada di ruang perawatan intensif.

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rizky Armanda

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Salman Faris (8), siswa kelas 3 SDN 121 Pekanbaru yang tertimpa pagar tembok sekolah yang roboh pada Kamis (7/2/2019) pagi lalu, hingga kini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Rei, selaku Humas RS Awal Bros Ahmad Yani Pekanbaru saat dihubungi Tribunpekanbaru.com menjelaskan korban saat ini masih berada di ruang perawatan intensif.

"Masih berada di ruang intensif," sebutnya, Jumat (8/2/2019).

Lanjut Rei, karena masih berada di ruang tersebut, korban belum bisa dikunjungi.

Ditanyai bagaimana kondisi korban terkini, Rei tidak bisa menjelaskan seperti apa pastinya.

"Kalau kondisi persisnya saya tidak tahu, dokter yang menangani yang lebih paham. Yang jelas masih dirawat di ruang intensif," ungkapnya.

Baca: Pasca Robohnya Tembok Pagar SDN 121, Disdik Data Ulang Kondisi Terkini Bangunan SDN di Pekanbaru

Baca: Satu Murid SDN 121 PekanbaruTertimpa Tembok, Disdik Rubuhkan Pagar Tembok 3 Sekolah Sekitar Lokasi

Baca: Pagar SD Roboh di Pekanbaru Makan Korban, Guru Sebut Usia Tembok Sudah Tua

Rei menerangkan, korban sudah didampingi oleh orangtuanya, sejak kemarin.

"Kepolisian yang datang juga belum bisa masuk melihat (korban), hanya ketemu keluarga saja," paparnya.

Sebelumnya, pagar tembok di SDN 121 Jalan Cut Nyak Dien, Pekanbaru, roboh pada Kamis (7/2/2019) pagi sekitar pukul 09.30 WIB.

Akibat insiden tersebut, seorang siswa kelas III bernama M Salman Arif mengalami luka parah dan pingsan lantaran tertimpa tembok yang rubuh.

Pagar di SDN 121, Jalan Cut Nya Dien, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru roboh, Kamis (7/2/2019). Dalam kejadian tersebut, seorang murid kelas 3 bernama Salman Faris terluka parah tertimpa reruntuhan tembok hingga terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit.
Pagar di SDN 121, Jalan Cut Nya Dien, Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru roboh, Kamis (7/2/2019). Dalam kejadian tersebut, seorang murid kelas 3 bernama Salman Faris terluka parah tertimpa reruntuhan tembok hingga terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit. (tribunpekanbaru/Theorizky)

Theo, seorang rekan korban yang juga menyaksikan peristiwa nahas tersebut mengatakan, Salman langsung tak bergerak begitu tembok batu menimpa seluruh tubuhnya.

Namun, siswa kelas III tersebut tak mampu berbuat banyak dan hanya bisa menyaksikan teman sekelasnya tertimpa reruntuhan.

"Saat itu saya dan Alif berada di sekitar tembok. Tiba-tiba ada suara  keras dan  tampak ada orang yang tertimpa. Awalnya tak tahu kalau yang tertimpa itu Salman," ujar Theo yang tampak masih syok.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved