Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Video Viral Mahasiswi Asal Kalteng Tewas Terseret Arus Air di Semarang, Ini Penjelasan Polisi & BNPB

Pengendara motor mengalami luka-luka, sedangkan penumpang sepeda motor yang diketahui mahasiswi asal Kalteng akhirnya meninggal dunia

Editor: CandraDani
Instagram
Sebuah video pengendara sepeda motor yang melawan arus banjir saat hujan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, heboh di media sosial. 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Sebuah video pengendara sepeda motor yang melawan arus banjir saat hujan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, heboh dan viral di media sosial.

Dari video viral yang tersebar, diduga karena tak seimbang saat melawan arus air, pengendara sepeda motor dan penumpang tersebut jatuh ke selokan.

Pengendara motor mengalami luka-luka, sedangkan penumpang sepeda motor yang diketahui mahasiswi asal Kalteng akhirnya meninggal dunia setelah terseret arus air di dalam selokan.

Cuaca ekstrem berupa hujan deras mengakibatkan seorang mahasiswi asal Kalteng meninggal dunia setelah motornya terseret air di Semarang, Sabtu (23/3/2019) siang. 

 

Kemalangan itu dialami Melsi (21), warga Sungai Lunuk RT 1 RW 0 Kelurahan Sungai Lunuk, Kecamatan Tanah Siang, Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah.

Mahasiswi Sekolah Tinggi Theologia Sangkakala itu hendak menuju Candi Gedong Songo, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, bersama ketiga rekannya saat musibah terjadi.

Ia justru terjatuh dari motor yang mengakibatkannya meninggal dunia.

Kronologi musibah tersebut disampaikan Kasatlantas Polres Semarang AKP Agus Martinus.

Melsi berboncengan dengan rekannya, Marcerio Britama Putra (19), menggunakan sepeda motor dari Salatiga.

Ada pula dua rekan lainnya yang juga berboncengan motor.

Sebuah video pengendara sepeda motor yang melawan arus banjir saat hujan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, heboh di media sosial.
Sebuah video pengendara sepeda motor yang melawan arus banjir saat hujan di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, heboh di media sosial. ((dok Instagram))

Belum lagi memasuki Candi Gedong Songo, tepatnya di tanjakan sebelum sampai di kawasan wisata tersebut, turun limpasan air hujan yang sangat deras dari atas.

Air bah tersebut mendorong motor sehingga korban oleng ke kiri lalu jatuh.

Posisi motor menjadi tidak seimbang padahal limpasan air dari atas masih mengalir deras.

Marcerio berusaha membantu Melsi yang kesulitan untuk bangkit tapi kakinya tersangkut penyangga (standar) motor.

Dia juga harus mempertahankan diri dari terjangan arus air yang deras.

Korban yang sudah jatuh kemudian terseret arus air dan masuk ke saluran.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved