Mahasiswa Pertanian se Indonesia Taja KBTN di Bungaraya Siak Riau

Mahasiswa Pertanian se Indonesia Taja KBTN di Bungaraya

TRIBUNSIAK.COM, SAK - Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia (ISMPI) melakukan kegiatan Kemah Bakti Tani Nasional (KBTN) 2019, Selasa-Jumat (23-26/4/2019).

Kegiatan itu dilaksanakan tepatnya di Kampung Kemuning Muda, kecamatan Bungaraya Kabupaten Siak.

Tuan rumah kegiatan tersebut adalah Fakuktas Pertanian Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru. UIR menganggap Siak representatif untuk agrowisata di Riau.

Kecamatan Bungaraya salah satu sentra pangan yang ada di Riau.

Baca: Harga 10 Biji Jengkol Meroket Jadi Rp 10.000 di Pekanbaru, Biasalah Dek Semua Naik Setelah Pemilu

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakuktas Pertanian (UIR) sekaligus ketua panitia acara Suhandoyo mengatakan, ditunjuknya Bungaraya sebagai tempat pelaksanaan kegiatan Bungaraya salah satu lumbung pangan di Riau.

"Kita tetapkan Kemuning Mudah Bungaraya, sebagai lokasi kegiatan kita, karena Siak terkenal dengan produksi padinya, dan dari sektor pertanian sangat maju di Riau," kata dia, Rabu (24/4/2019).

Ia menerangkan, KBTN ini merupakan wadah bagi forum ISMPI yang diikuti BEM Fakuktas Pertanian Perguruan Tinggi se -Indonesia.

"Kami berharap perwakilan mahasiswa yang ikut saat ini mewakili daerahnya, yang memiliki kareakteristik berbeda. Melalui kegiatan ini kita minta masukan, saran dan ide, yang akan kita rekomendasikan di akhir kegiatan, untuk kemajuan pertanian di Indonesia,"ungkapnya.

Para delegasi yang datang dari sejumlah kampus bisa beradaptasi dengan para petani setempat. Kemudian mensingkronkan ilmu yang didapat di kampus dengan praktik di lapangan.

"Kedatangan kami kesini ingin sharing terkait pertanian, sehingga kawan kawan dari fakuktas pertanian dari Perguruan Tinggi se indonesia yang hadir bisa menimba ilmu juga di sini. Diharapkan mereka pulang membawa pengalaman dan ilmu dari Siak sehingga dapat di terapkan di daerahnya," terangnya.

Baca: VIDEO LIVE RCTI Manchester City vs Manchester United: Guardiola Sebut Old Trafforf Tak Menakutkan

Sementara itu Bupati Siak yang di Wakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Kabupaten Siak Hj Robiati mengatakan kegiatan ini betul betul permanfaat bagi masyarakat petani secara berkelanjutan.

"tujuan kegiatan ini hanya satu yaitu bagaimana partisipasi para mahasiswa pertanian menjadi motivator dalam pergerakan di bidang pertanian sehingga terwujudnya suwasembada pangan di Indonesia," katanya.

Menurut dia, menyambut era 4.0 era mahasiswa harus menjadi garda terdepan bagi kemajuan pertanian Indonesia. Karena pengelolaan pertanian perlu regenerasi, sedangkan penyediaan kebutuhan alat pertanian saat ini sangat mudah didapat melalui jual beli di online.

Mantan Kadis Pertanian itu menceritakan Siak terkait pengunaan teknologi pertanian di Bungaraya. Mulai dari bendungan, pengolahan tanah sampai dengan penanaman dan panen semuanya sudah mengunakan teknologi.