Realisasi PAD Siak Capai 72 Persen, BKD Optimis Penuhi Target Hingga Akhir Tahun

Ringkasan Berita:

• BKD Siak optimis target Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2025 tercapai meskipun waktu tersisa hanya kurang dari dua bulan.
• Realisasi capaian PAD Siak saat ini sudah mencapai 72 persen dari target.
• BKD Siak intensifkan langkah-langkah optimalisasi penerimaan daerah dari seluruh sektor potensial.

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Siak optimis target Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025 dapat tercapai meskipun waktu tersisa hanya kurang dari dua bulan menjelang penutupan tahun anggaran. Hingga akhir Oktober, capaian PAD sudah mencapai 72 persen dari total target.

Kepala BKD Kabupaten Siak, Raja Indoor, menjelaskan hingga awal November realisasi PAD telah mencapai sekitar Rp1,9 miliar dari target Rp2,6 miliar yang ditetapkan pada tahun ini. Ia menilai capaian tersebut masih menunjukkan tren positif di tengah dinamika ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.

“Masih terus kita upayakan peningkatannya. Sampai Oktober kemarin sudah hampir 72 persen secara keseluruhan, dan kita optimis bisa mencapai target sebelum akhir Desember,” kata Raja Indoor, Senin (10/11/2025).

Menurut Raja, meski waktu yang tersisa singkat, pihaknya terus mengintensifkan langkah-langkah optimalisasi penerimaan daerah dari seluruh sektor potensial. Sejumlah strategi telah dijalankan, termasuk relaksasi bagi wajib pajak serta intensifikasi pendataan dan penagihan di lapangan.

“Tim kita terus bergerak. Semua potensi yang bisa digenjot sedang kita dorong, termasuk dari pajak hotel, restoran, dan retribusi pelayanan publik,” ujarnya.

Pihak BKD juga berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) penghasil untuk memastikan seluruh potensi PAD dapat terpantau dan tertagih tepat waktu. Sinergi lintas sektor ini disebut menjadi kunci agar kinerja pendapatan daerah tetap stabil hingga penutupan tahun.

Ditopang Sektor Unggulan Lain

Selain dari sektor pajak dan retribusi daerah, pendapatan Siak juga ditopang oleh sektor-sektor unggulan lain seperti pariwisata, pertanian, kehutanan, perkebunan, dan industri. Setiap sektor memiliki peran tersendiri dalam menyumbang pendapatan bagi kas daerah.

Kabupaten Siak yang dikenal sebagai salah satu daerah dengan geliat investasi cukup tinggi di Riau, terus berupaya memperkuat struktur ekonomi daerah. BKD melihat momentum ini sebagai peluang memperluas basis pendapatan yang lebih berkelanjutan.

“Kalau kita lihat tren tahun-tahun sebelumnya, capaian PAD menjelang akhir tahun biasanya meningkat cukup signifikan. Harapan kita, tahun ini pun demikian,” ujar Raja menambahkan.

Dengan optimisme tersebut, BKD Siak menargetkan capaian PAD bisa mencapai 100 persen sebelum tutup buku anggaran. Pemerintah daerah juga berharap kontribusi sektor-sektor produktif dapat semakin memperkuat kemandirian fiskal Kabupaten Siak ke depan. (Tribunpekanbaru.com/mayonal putra)